Berita Tapin
Titik Kapal Tenggelam di Tapin Ditemukan, 2 Awak Tugboat Masih Dicari
Tim pencari telah menemukan kapal yang tenggelam di Sungai Margasari Kabupaten Tapin dan selanjutnya mencari dua kru tugboat yang masih hilang.
Penulis: Mukhtar Wahid | Editor: Alpri Widianjono
Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Upaya pencarian 2 orang tenggelam di Sungai Margasari, Desa Sungai Salai Hilir, Kecamatan Candi Laras Utara, Kabupaten Tapin, Provinsi Kalimantan Selatan, belum membuahkan hasil.
Diketahui, dua kru tugboat itu tenggelam bersama perahu ces yang ditumpanginya, Minggu (7/6/2020) sekitar pukul 20.00 Wita.
Masing-masing bernama Aswar Anas (27) sebagai cheelaf dan Aspan (27) sebagai koki, sama-sama kru tugboat BSP 01.
Informasi dihimpun reporter Banjarmasinpost.co.id, pencarian dua anak buah kapal tugboat yang tenggelam melibatkan anggota Basarnas, BPBD, Polsek Candi Laras Utara, Satpol PP dan Damkar Kabupaten serta para relawan penyelamatan.
Alfian, penasihat Karang Taruna Desa Sungai Salai Hilir, mengatakan, ersama tujuh relawan termasuk ayahnya Kepala Desa Sungai Salai Hilir melakukan penyisiran sungai.
• Dua Awak Tugboat Tenggelam di Sungai Margasari Kabupaten Tapin
• Jasad Remaja Tenggelam di Sungai Tapin Ditemukan, Operasi Pencarian Dibubarkan
• BREAKING NEWS : Diduga Berenang di Sungai Tapin, Dua Pemuda Ini Hilang Terbawa Arus
Dalam penyisiran itu, kapal perahu bermesin tempel milik warganya yang tenggelam, sudah ditemukan di dasar Sungai Margasari.
"Kapal perahu itu belum dievakuasi dari perairan Sungai Margasari karena masih fokus mencari orang yang tenggelam," katanya ditemui reporter Banjarmasinpost.co.id.
Namun, kapal perahu yang tenggelam itu sudah ditandai dengan dua buah jeriken ukuran 5 liter yang diikatkan di haluan dan di mesin tempel perahu.
Kepala Bidang Damkar dan Penyelamatan pada Satpol PP dan Damkar Kabupaten Tapin, Yus Sudarmanto, mengatakan, keberadaan perahu yang tenggelam sudah diketahui titiknya.
Sedangkan kegiatan pencarian orang tenggelam, dilanjutkan pagi hari hingga petang dengan melibatkan perahu cepat dan perahu lainnya karena Sungai Margasari yang lebar dan panjang.
"Hari ini, titik kapal perahu yang ditumpangi korban yang terbalik dan tenggelam sudah diketahui. Korban masih dalam pencarian," katanya.
(Banjarmasinpost.co.id/Mukhtar Wahid)