Demi Menjaga Keandalan Pasokan Listrik ke Konsumen, Ini yang dilakukan Tim Pemeliharaan ULTG Banjar

Editor: Royan Naimi

BANJARMASINPOST.CO.ID - Di tengah kondisi pandemi Covid-19 PLN UPT Kalselteng berkomitmen melalui program kerja yang sedang dijalankan untuk menjaga keandalan pasokan listrik hingga ke konsumen.

Yaitu melakukan pekerjaan pemeliharaan yang bersifat preventif dan korektif, baik sisi pembangkitan maupun jaringan guna meminimalisir terjadinya pemadaman akibat gangguan.

Walaupun saat ini sedang mewabahnya Virus Covid-19, tidak mematahkan semangat PLN untuk melakukan pemeliharaan terutama pada Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV yang rentan terhadap pengaruh eksternal, akibat benda atau makhluk hidup yang berada di sekitar jaring transmisi.

Karena listrik telah menjadi kebutuhan yang sangat utama di tengah masyarakat sekarang ini terutama saat banyaknya pembatasan dan warga diminta untuk tetap berada di rumah.

Manager PLN ULTG Banjar Aditya Lanang Estu menjelaskan bahwa telah menurunkan Tim Pemeliharan ULTG Banjar untuk melakukan penggantian isolator yang mengalami flashover pada tower 5, 46, dan 54 Line Cempaka-PLTA, Selasa (9/6/2020).

Pemeliharaan ini dilakukan untuk mengantisipasi potensi gangguan yang dapat terjadi, terlebih yang dapat menyebabkan suplai listrik ke Sistem Interkoneksi Kalimantan terganggu.

Peranan isolator sangatlah penting. Isolator merupakan satu dari beberapa komponen sistem tenaga listrik yang berfungsi untuk mengisolasi konduktor jaringan bertegangan dengan tiang penyangga atau menara (tower).

Sehingga tidak terjadi kebocoran arus dan dalam hal gradient medan tinggi tidak terjadi lompatan listrik berupa lewat denyar (flashover) atau percikan (sparkover).

"Untuk mengamankan pasokan listrik apapun harus kami lakukan, walaupun halangan rintangan berat pasti kita tempuh untuk menjaga keandalan sistem kelistrikan di Kalselteng,” ungkap Aditya. (aol/*)