Anggota Komisi V DPR RI Tinjau Proyek Program Kotaku Kementerian PUPR di Banjarmasin

Editor: Syaiful Akhyar

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Anggota Komisi V DPR RI Bidang Infrastruktur dan Perhubungan, Rifqinizamy Karsayuda meninjau lokasi proyek Program Kotaku pembangunan ruang terbuka oleh Dirjen Cipta Karya Kementrian PUPR di Jalan Teluk Kelayan, Banjarmasin, Kalsel, Rabu (17/6/2020).

Peninjauan dilakukan Rifqi didampingi Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Kalsel, Muhammad Reva Sastrodiningrat dan stakeholder lainnya.

Saat dilakukan peninjauan, memang belum ada pekerjaan signifikan yang sudah dilakukan selain upaya pembersihan lahan proyek yang berlokasi di pinggir Sungai Martapura ini.

Rifqi memberikan beberapa catatan kritis agar pekerjaan proyek yang merupakan bagian dari Program Penataan Kawasan Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) dan didanai oleh Kementrian PUPR RI ini bisa cepat diselesaikan sesuai dengan target.

"Kami hari ini meninjau di lapangan sejauh mana pekerjaan dilakukan. Tadi kepada pihak Balai kami memberikan beberapa catatan kritis, supaya pekerjaan bisa lebih cepat. Kami memahami ada kondisi Covid-19 tapi kan ini sudah mulai memasuki new normal, kami kira ini bisa digenjot lagi," kata Rifqi.

• Pelindung Wajah Pencegah Covid-19 Buatan Perajin Kue Bawang di Kabupaten HSS

• Lokasi Wisata Viral di Kabupaten HST, Pengunjung Berdatangan Saat Pandemi

• Jadwal Liga Champions Resmi Dirilis, Mulai 7 Agustus Dibuka City vs Real Madrid, Munich vs Chelsea

• Penanganan Gambut Etalase Bandara, Penetapan KGH Perlu Direvisi, Ini Penjelasan Kadis LH Kalsel

Dijelaskan Rifqi sesuai program Kotaku yaitu untuk merubah kawasan kumuh menjadi representatif, proyek ruang terbuka di Kawasan Teluk Kelayan Banjarmasin ini diproyeksikan menjadi infrastruktur ikonik yang memperkuat citra Kota Banjarmasin sebagai Kota Sungai.

Menurut Rifqi, pembangunan proyek tersebut merupakan bentuk nyata komitmen dan ikhtiar Kementrian PUPR bersama-sama Komisi V DPR RI dalam membangun daerah.

Karena itu, Ia berharap pekerjaan proyek ini didukung sepenuhnya oleh Pemerintah Provinsi Kalsel, Pemerintah Kota Banjarmasin dan masyarakat di sekitar kawasan proyek.

Pasalnya meski dibiayai sepenuhnya oleh Kementrian PUPR, namun ditegaskan Rifqi, jika sudah selesai maka infrastruktur tersebut dihajatkan untuk dinikmati masyarakat Kalsel khususnya di Kota Banjarmasin.

"Kementerian PUPR juga melalui beberapa Dirjen yang lain membenahi beberapa titik, termasuk menyambung pembangunan siring di sini dan menambah walking area. Harapan kami ini jadi spot wisata baru di Kalsel," kata Politisi PDIP ini.

Dijelaskan Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Kalsel, Muhammad Reva Sastrodiningrat, saat ini pekerjaan difokuskan pada struktur bawah terlebih dahulu termasuk pembangunan pancang siring dan alur pipa sanitasi.

"Setelah struktur bawah yang menjadi bobot pekerjaan paling besar selesai, lalu selanjutnya baru menata kawasan di atasnya. Sehingga tidak ada overlapping pekerjaan," kata Reva.

Proyek pembangunan ruang terbuka tersebut kata Reva dilakukan secara multiyears.

Dimana kontrak pekerjaan dilakukan sejak Bulan April 2020 lalu dengan nilai kontrak sebesar Rp 40,581 miliar lalu akan dilanjutkan di Tahun 2021 dan ditergetkan rampung pada Bulan Juni 2021 mendatang.