Air Liur Kucing Ternyata Suci, Begini Penjelasannya

Editor : Hari Widodo

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Tak jarang kucing meminum langsung air di satu tempat di rumah. Begitu pula, tidak jarang memakan makanan di meja makan.

Namun, jangan khawatir karena lidah kucing ternyata suci.

Fatimah mengatakan  beberapa hadits Nabi juga sudah menekankan jika air liur kucing tidaklah najis dan bahkan air bekas minum kucing bisa digunakan untuk wudhu sebab kucing dianggap sebagai hewan yang suci.

 “Kucing itu tidak najis. Ia binatang yang suka berkeliling di rumah," ungkapnya.

• Berbuat baik untuk Sesama Makhluk Ciptaan Allah Termasuk Kucing, Dosa Diampuni

• Memberi Makan Kucing, Mendapat Ampunan dan Ridha Allah

• Rela Luangkan Waktu Memberi Makan Kucing di Jalan, Fatimah Percaya Ini

Ia mengatakan Nabi SAW di saat pergi ke Bathhan daerah di Madinah berkata, ““Ya Anas, tuangkan air wudhu untukku ke dalam bejana.” L

alu, Anas menuangkan air. Ketika sudah selesai, Nabi menuju bejana.

Namun, seekor kucing datang dan menjilati bejana. Melihat itu, Nabi berhenti sampai kucing tersebut berhenti minum lalu berwudhu.

Saat Nabi ditanya tentang kejadian itu, maka Beliau menjawab,

“Ya Anas, kucing termasuk perhiasan rumah tangga, ia tidak dikotori sesuatu, bahkan tidak ada najis.”

Begitulah kata Fatimah saat ditemui Banjarmasinpost.co.id di kediamannya.

• Sembuh Lima Orang, Positif Covid-19 Tambah Tiga, Satu Diantaranya Tenaga Kesehatan RSHB Kandangan

Ia mengatakan di dalam sebuah hadits yang sudah diriwayatkan oleh Musli, Rasulullah SAW bersabda, “Orang yang penyayang maka juga akan disayangi oleh Allah.

Sayangilah makhluk Allah yang ada di muka bumi, maka niscaya juga akan disayangi penghuni langit.

Fatimah mengatakan ditengah pandemi ini, selain harus menjaga diri dari virus Corona, juga diberi kesempatan oleh Tuhan untuk melakukan kebaik-kebaikan walaupun dalam skala yang kecil dan sederhana. (Banjarmasinpost.co.id/Stan)