Pengajian di Tengah Pandemi Covid 19
Tak Bisa Tatap Muka, Pengajian Warga LDII Tanahlaut Kini Berlangsung Daring
Puluhan tahun menggelar pengajian Alquran dan hadits, warga LDII Tanahlaut kini menggelarnya secara online atau daring
Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Hari Widodo
Editor : Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID - Selama puluhan tahun lamanya hingga kini, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), rutin menggelar pengajian Alquran dan hadis.
Pengajian dipilah sesuai klaster usia yakni untuk anak-anak, remaja, dan dewasa (orangtua).
Ada kalanya juga diselenggarakan pengajian umum yang pesertanya kalangan remaja dan orangtua.
Selama ini, pengajian dilaksanakan di tiap masjid dan musala yang dikelola oleh pengurus DPD LDII Tanahlaut.
• Kalselpedia - DPD LDII Tanahlaut
• Lansia Miskin di Angsau Terharu Didatangi Pengurus LDII Kabupaten Tala
• Ringankan Beban Hidup Warga Kintap, LDII Setempat Lakukan ini
Namun sejak adanya wabah virus corona, pengajian rutin tersebut tidak lagi diselenggarakan di masjid maupun musala secara bersama-sama.
Adanya imbauan pemerintah maupun Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tanahlaut, pengajian tak memungkinkan lagi dilakukan secara tatap muka. Sebagai gantinya dilakukan secara daring (online).
Pengajian diikuti oleh seluruh warga LDII dari rumah masing-masing. Hal ini demi mencegah penularan wabah corona. Diberlakukan lah physical distancing, social distancing, dan lebih banyak berdiam di rumah.
Pengajian daring ini menggunakan aplikasi virtual yang banyak tersedia di playstore.
Aplikasi SDC ini hanya berupa suara (audio) pengajar/penceramah saja, tanpa visual.
Banyak pilihan aplikasinya sesuai kebutuhan dan kemampuan. Misalnya, apakah mengutamakan visual ataukah rendahnya tarif serta luasan jangkauan hingga perdesaan.
Ketua DPD LDII Tanahlaut, Anton Kuswoyo, menjelaskan pihaknya menggunakan aplikasi yang menjadi media komunikasi yang dimiliki Senkom Mitra Polri.
“Kebetulan selama ini telah ada MoU antara LDII Tanahlaut dengan Senkom Mitra Polri Kabupaten Tanahlaut sehingga kami bisa menggunakan aplikasi tersebut untuk menyelenggarakan pengajian daring,” kata Anton, Selasa (23/6/2020).
• DPD LDII Tanahlaut Bagikan 6.500 Bungkus Daging Kurban untuk Warga Sekitarnya, Juga Sowan ke Pejabat
Meski ada wabah corona, warga LDII Tanahlaut tetap berusaha mengikuti pengajian dan beribadah secara tertib.
“Hanya saja pengajiannya secara online, dan beribadah di rumah masing-masing. Semoga corona segera berlalu," lanjut Anton. (banjarmasinpost.co.id/idda royani)
