Wabah Virus Corona
UPDATE Corona Indonesia 19 Juli, Lampaui China, Epidemiolog: Karena Penanganan Covid-19 Tidak Bagus
Berikut update Virus Corona Indonesis Minggu 19 Juli, Jumlahnya Lampaui China, Epidemiolog mengatakan penanganan Covid-19 di Indonesia tidak bagus
Editor : Didik Trio Marsidi
BANJARMASINPOST.CO.ID - Dikutip dari Kompas.com (18/7/2020), berdasarkan data pemerintah Indonesia hingga Sabtu pukul 12.00 WIB, diketahui ada 1.752 kasus baru Covid-19.
Bahkan, kasus infeksi virus corona di Indonesia melampaui catatan jumlah infeksi di China sesuai data Sabtu (18/7/2020).
Sehingga total kasus infeksi di Indonesia berjumlah 84.882 kasus, terhitung sejak 2 Maret 2020.
"Kami dapatkan konfirmasi positif sebanyak 1.752 orang, sehingga totalnya menjadi 84.882 orang," ujar Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto dalam konferensi pers dari Graha BNPB pada Sabtu (18/7/2020) sore.
• UPDATE Covid-19 Kalsel: Penambahan Kasus Baru Didominasi Kota Banjarbaru
• Update Covid-19 Kabupaten Batola: 18 Orang Sembuh, 12 Diantaranya dari Karantina SKB
Jumlah total infeksi virus corona di Indonesia lebih banyak dari China yang mencatatkan total 83.644 kasus setelah adanya 22 tambahan kasus harian melansir data Worldometers.
China adalah negara yang pertama melaporkan adanya kasus infeksi virus corona Covid-19 pada akhir Desember 2019.
Sedangkan Indonesia, pertama kali melaporkan ada kasus infeksi pada 2 Maret 2020.
Jumlah tes
China menemukan 83.644 kasus infeksi setelah mengetes 90 juta warganya.
Sedangkan Indonesia baru mengetes 697.043 orang dengan 1,2 juta spesimen untuk menemukan 84.882 kasus positif yang dikonfirmasi seperti dikutip dari data Kementerian Kesehatan RI.

Apabila diambil perbandingan, Indonesia baru melakukan 4.389 tes per 1 juta populasi. Sedangkan China melakukan 62.814 tes per 1 juta populasi.
Kasus meninggal

Selain kasus infeksi, Indonesia juga melaporkan 59 kasus orang yang meninggal karena Covid-19 pada Sabtu.
Jumlah keseluruhan orang yang meninggal karena Covid-19 di Indonesia berjumlah 4.016 kasus. Sementara sejak pandemi pada akhir 2019, kasus meninggal karena virus corona di China dilaporkan 4.634 kasus.
Kasus aktif dan pasien sembuh