Berita Gempa
Warga Pulau Seram Panik dan Berhamburan Keluar Rumah Akibat Gempa Bumi Magnitudo 5,4
Warga di Kota Bula, Kabupaten Seram Bagian Timur, Maluku panik dan berhamburan gara-gara gempa bermagnitudo 5,4 mengguncang wilayah tersebut
Editor : Didik Trio Marsidi
BANJARMASINPOST.CO.ID, AMBON - Warga di Kota Bula, Kabupaten Seram Bagian Timur, Maluku, panik dan berhamburan keluar saat merasakan gempa bermagnitudo 5,4 mengguncang wilayah tersebut, Kamis (30/7/2020).
“Sangat kuat getarannya, warga di sini panik dan lari keluar dari dalam rumah menuju lokasi terbuka,” ujar Dino Arey, salah sau warga Bula saat dihubungi dari Ambon.
Karena panik dan takut adanya gempa susulan, warga baru berani kembali ke rumah setelah beberapa menit berlalu.
Saat ini aktivitas warga di wilayah itu telah normal kembali.
• Harga dan Spesifikasi Samsung Galaxy Note 20, Bocoran Harga Termurah Rp 15 Juta & Termahal?
• PENAMPAKAN Pelaksanaan Ibadah Haji di Arab Saudi dengan Menerapkan Social Distancing
• Jemaah An Nazir Rayakan Idul Adha 1441 H Lebih Awal, Alasannya karena Pertanda Alam
“Tadi kami sempat berdiri di luar, takut jangan sampai ada gempa susulan. Tapi saat ini sudah balik lagi beraktivitas,” ujarnya.
Dihubungi secara terpisah, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Seram Bagian Timur, Usman Keliobas menjelaskan sejauh ini belum ada laporan kerusakan fasilitas umum dan rumah warga akibat gempa di wilayah tersebut.
“Sejauh ini belum ada laporan kerusakan yang kami terima, mudah-mudahan tidak ada kerusakan,” kata Usman.
Ia mengakui gempa yang mengguncang wilayah tersebut cukup kuat diraskaan getarannya di Kota Bula dan sekitarnya sehingga membuat warga berhamburan ke lokasi terbuka.
“Memang kuat dirasakan dan warga sempat keluar rumah, tapi saat ini sudah normal lagi,” ujarnya.
Data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Ambon menyebut gempa yang terjadi pada Pukul 09.51 WIT itu berpusat di laut seram dengan titik gempa berada pada koordinat 3,42 lintang selatan dan 131,14 bujur timur, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 77 km arah tenggara Kota Bula, Seram Bagian Timur, pada kedalaman 11 km.
Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Stasiun Ambon, Andi Azhar Rusdin mengatakan, gempa dirasakan warga di wilayah itu dengan skala III MMI.
Meski gempa dirasakan kuat, BMKG memastikan gempa tersebut tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
“Gempanya tidak berpotensi tsunami,” ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gempa Magnitudo 5,4 Guncang Pulau Seram, Warga Panik Berhamburan Keluar Rumah",
