Berita HSS
Ada Vaksin Rabies Gratis, Pemilik Anjing, Kucing, Kera Diimbau ke Puskeswan Ini
Pemilik hewan piaraan di rumah, yaitu anjing, kucing dan Kera (monyet) diimbau untuk melakukan vaksin.
Penulis: Hanani | Editor: Edi Nugroho
Editor: Edi Nugroho
BAJARMASINPOST.CO.ID, KANDANGAN- Pemilik hewan piaraan di rumah, yaitu anjing, kucing dan Kera (monyet) diimbau untuk melakukan vaksin.
Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan, melalui Bidang Peternakan, Dinas Pertanian HSS bakal melaksanakan program pemberian vaksin rabies secara gratis.
Program pencegahan penyakit hewan tersebut dilaksanakan sejak 18 sampai 31 Agustus 2020 mendatang.
Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian HSS, Abdullah Faridi, kepada banjarmasinpost.co.id, Senin (17/8/2020) menjelaskan, kegiatan vaksinasi gratis dilaksanakan di dua tempat.
• HUT ke-75 RI, MRI ACT Kalsel Gelar Gerakan Lumbung Sedekah Pangan
Di Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) di Kandangan, jalan Melati Gang Yudhanegara, atau belakang Kantor Dinas Perikanan HSS dan di Puskeswan Bakarung, Jalan A Yani Kecamatan Angkinang.
Adapun pelayanan vaksin oleh dokter hewan, dilaksanakan setiap hari kerja sejak pukul 09.00 Wita hingga pukul 12.00 Wita.
Syarat hewan yang bisa divaksin, jelas Faridi berusia minimal tiga bulan, tidak sedang bunting, hewannya sehat serta tidak sedang menyusui.
Tujuan vaksinasi agar tak ada lagi kasus gigitan anjing, kucing maupun kera yang terkena rabies.
“Dengan adanya program vaksin rabies gratis ini, kami mengimbau masyarakat yang punya binatang piaraan di rumah banyak yang datang. Khususnya kucing, anjing dank era, agar taka da lagi kasus manusia tertular virus rabies akibat gigitan binatang yang terkena rabies,”katanya.
• Endang Mulyana Dituduh Tolak Rizki DAcademy Karena Faktor Harta, Lesty Kejora Kini Bereaksi
Dijelaskan, sebelumnya pihaknya sudah melaksanakan program tersebut di wilayah Kecamatan Loksado.
DI kecamatan Loksado rata-rata warga memelihara anjing . Namun, kata Faridi, saat petugas bidang peternakan bersama dokter hewan proaktif ke rumah-rumah warga di Kecamatan Loksado, Desa Tumingki dan Desa Ulang tak ditemukan ada anjing rabies.
“Yang pernah ada justru di daerah bawah, ada anjing liar terkena rabies di Kecamatan Angkinang,”jelasnya. (banjarmasinpost.co.id/hanani)
