Aditya Kembali Maju Pada Pilwali Banjarbaru 2020, Ini Alasannya

Editor: Edi Nugroho

BANJARMASIN POST.CO.ID, BANJARBARU-Aditya Mufti Ariffin yang sebelumnya sempat mengumumkan mundur dari pilwali Kota Banjarbaru, Provinsi Kalimantan Selatan ( Kalsel ), kini bersiap maju kembali.

Pasca meninggalnya Wali Kota Banjarbaru H Nadjmi Adhani, kontestasi Pilwali 2020 di Kota Banjarbaru semakin hangat diperbincangkan.

Alasan utama Aditya Mufti Ariffin mundur pada situasi pandemi covid-19 dan konsisten tidak akan maju pada pilkada saat pandemi Covid-19 ternyata goyah.

• Upacara HUT ke-75 RI di Kapuas Tetap Khidmat Meski di Tengah Pandemi

Putera mantan Gubernur Kalsel Rudy Ariffin ini bersiap kembali maju pada Pilwali 2020 pasca meninggalnya Wali Kota Banjarbaru H Nadjmi Adhani yang sebelumnya akan maju sebagai petahana bersama Darmawan Jaya Setiawan.

Aditya yang sekarang ini, tidak akan maju lagi bersama dengan duet sebelumnya AR Iwansyah. Namun, berpasangan dengan ketua Gerinda Kota Banjarbaru, Syahriani Syahran.

"Benar, akan maju lagi pada Pilwali 2020. Mohon doanya," katanya, Senin, (17/8/2020).

Dirinya, saat ini sedang fokus mempersiapkan dan melengkapi persyaratan untuk maju pada Pilwali 2020 di Kota Banjarbaru.

• Diusung Gerindra Jadi Calon Wali Kota, Haris : Perjalanan Politik Berlika-Liku

Disinggung soal alasan kuat dirinya kembali maju pada Pilwali 2020, Aditya mengaku ada dorongan dari pusat dan banyaknya dukungan di Kota Banjarbaru.

"Waktu mundur kemarin, saya sudah melawan keputusan partai, dan beberapa hari kemarin diperintah langsung oleh pak Soeharso Manuarfa sebagai Plt Ketua Umum PPP untuk maju kembali. Jadi sulit bagi saya secara pribadi melawan perintah partai," katanya.

Selain itu, dorongan banyaknya permintaan baik dari tim, tokoh masyarakat dan sahabat-sahabat dipartai yang memintanya untuk maju kembali.

• Asri Maulana, Paskibraka Asal HSS Bakal Tampil Menggerek Bendera di Istana Negara Sore Ini

Aditya juga menuturkan, selain partai Gerindra dan PPP, pihaknya juga masih melakukan komunikasi dengan partai lain untuk mendukungnya pada Pilwali 2020.

"InsyaAllah masih ada partai yang akan bergabung, mohon doanya," katanya.

Sekadar diketahui, Aditya awalnya akan maju sebagai bakal calon Wali Kota Banjarbaru di Pilwali Kota Banjarbaru tahun 2020 ini, berpasangan dengan AR Iwansyah.

Namun secara mengejutkan, dia mengundurkan diri dari pilwali karena alasan pandemi covid-19.

Hingga kini, pasangan yang diprediksi bersaing dalam pilwali 2020 hanya akan ada dari jalur partai politik. Mengingat jalur perseorangan atau independen Edy Saifuddin-Astina Zuraida sudah gagal maju saat verifikasi faktual belum lama tadi (Banjarmasinpost.co.id/aprianto)