Bumi Bersujud
Pemkab Tanbu Dapat Kunjungan Tim Piloting Project E Kinerja ASN
Kunjungan tim BKN diharapkan Pemkab Tanbu dapat semakin memantapkan implementasi penerapan sistem informasi e-Kinerja yang terintegrasi.
Penulis: Man Hidayat | Editor: Alpri Widianjono
Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, BATULICIN - Kabupaten Tanahbumbu (Tanbu), Kalimantan Selatan, kedatangan Tim Piloting Project e-Kinerja ASN dari Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Kunjungan ini dalam rangka penerapan Sistem Informasi E-Kinerja ASN Terintegrasi. Berlangsung pada Rabu (19/8/2020) kemarin di ruang rapat Bersujud kantor Bupati.
Dalam kunjungan ini melibatkan narasumber dari BKN, melalui Kasi Pemantauan dan Evaluasi Kinerja ASN, Fuad Nur Fitrianto.
Sekretaris Daerah Kabupaten Tanbu, H Rooswandi Salem, menyampaikan Kabupaten Tanahbumbu adalah hasil pemekaran dari Kabupaten Kotabaru yang menapaki usia ke 17.
Usia itu sudah dianggap tak muda lagi, tentunya berkaitan dengan komitmen pemerintah daerah guna melaksanakan berbagai perbaikan tata kelola. Di antaranya, dengan pertemuan ini, adalah wujud komitmen bersama agar pemerintahan kedepan akan jadi lebih baik.
“Kami sangat berharap, melalui momentum kunjungan kerja piloting BKN tentunya semakin memantapkan implementasi piloting project penerapan sistem informasi e-Kinerja yang terintegrasi di lingkup perangkat daerah Pemkab Tanbu,” sebutnya.
Sistem Informasi E-Kinerja Terintegrasi, merupakan sistem kepegawaian terpadu yang digunakan untuk mengelola dan menilai kinerja ASN.
Dimana, lanjutnya, dalam penerapannya akan mempermudah pejabat struktural melakukan proses monitoring, evaluasi dan pengawasan kinerja, serta penilaian perilaku kerja staf atau bawahannya.
Tentunya hal ini berdampak positif bagi ASN dalam memperbaiki kinerja dan kedisiplinan, agar ASN dapat berkerja maksimal sesuai dengan apa yang diharapkan.
“Prioritanya kepada Perangkat Daerah BKD, BPKAD dan Inspektorat yang telah ditetapkan sebagai piloting project penerapan sistem informasi e-kinerja terintegrasi. Diharapkan mampu memaksimalkan pelaksanaan aplikasi ini, " katanya.
Menurutnya, melalui penerapan Sistem Informasi E-kinerja Terintegras yang baik, akan memberikan dampak positif terhadap peningkatan kinerja Sumber Daya Aparatur, Pemerintah Daerah Kabupaten Tanahbumbu.
Kepada narasumber dia mengungkapkan, dimana pilihan pemerintah daerah terhadap 3 SKPD yang menjadi piloting merupakan sebuah pertimbangan sebagai upaya strategi piloting kerena yang akan dinilai adalah SKPD memiliki tata kelola cukup baik. Sehingga dalam mengimplementasikan sistem nantinya maka akan lebih mudah dilakukan.
“Namun perlu diyakinkan semua Pemerintahan ini terus berkomitmen bahwa tidak hanya SKPD ini nanti nya di kejar tapi seluruh SKPD di Pemkab Tanbu akan mengimplementasikan aplikasi yang dilaksanakan ini,” tutupnya. (AOL/*)
