Kisah Inspiratif
Sari Atur Lalu Lintas di Sultan Adam Banjarmasin Sambil Berdendang, Pengendara Sering Minta Begini
Nursariyah (46) mengatur lalu lintas di perempatan Jalan Sultan Adam, Sungaiandai, Banjarmasin
Penghasilan yang didapat tak menentu.
“Kadang dapat Rp 120 ribu, kadang dapat sampai Rp 250 ribu. Tidak menentu. Tapi disyukuri saja,” ujarnya.
Tak hanya uang, ada pula beberapa pengendara yang lewat sengaja berhenti memberikannya nasi, beras, hingga sembako.
Wanita yang tinggal di Simpang Tangga, Adhyaksa 6, Banjarmasin Utara ini mengaku tetap bersyukur dengan pekerjaan yang sebenarnya jarang dilakukan kaum hawa.
Selama pekerjaan itu halal, ia akan lakukan untuk menghidupi 4 anak yang masih tinggal bersamanya.
Bekerja di tempat yang berisiko tinggi mengalami kecelakaan, Sari beberapa kali hampir terserempet pengendara.
Ada saja kadang pengendara motor yang mengemudikan motornya namun tak berhati-hati.
Wanita itu lantas tak segan untuk meneriaki mereka yang sering menerobos lampu merah.
“Kadang kalau ada yang menerobos lampu, saya teriaki, ada juga yang teriak balik ke saya,” imbuh Sari sambil tertawa. (edisi cetak)