Berita Kalteng
VIDEO Warga Mentaya Seberang Kotim Kalteng Masih Menyukai Kelotok sebagai Transportasi Penyeberangan
Keberadaan jasa armada kelotok penyeberangan masih dipakai oleh warga Mentaya Seberang Sampit untuk bepergian menyeberangi Sungai Mentaya.
Penulis: Fathurahman | Editor: Eka Dinayanti
Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, SAMPIT - Keberadaan jasa armada kelotok penyeberangan masih dipakai oleh warga Mentaya Seberang Sampit untuk bepergian menyeberangi Sungai Mentaya.
Meskipun saat ini Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, melalui Dinas Perhubungan telah menyediakan alat transportasi Kapal Feri Penyeberangan.
Namun tetap saja, alat transportasi kelotok masih dipakai melayani warga yang ada di Kota Sampit atau Kecamatan Mentawa Baru Ketapang dan Baamang.
• VIDEO Sejarah Berdirinya SMPN 7 Banjarmasin, Ternyata Gabungan dari Sekolah Swasta Ini
• VIDEO Bupati Kotabaru Kalsel Terima Bantuan Herbal Produksi Cina
Beberapa warga mengaku ada kelebihan pelayanan armada kelotok yang tidak bisa dilakukan oleh Kapal Feri Penyeberangan yang disediakan Pemkab Kotim.
"Saya punya pehumaan (kebun), bila ingin membawa atau memasarkan hasil kebun sepeeti sayuran atau buah-buahan ke Pasar Mentaya tentu harus menyeberang biasanya menggunakan kelotok, karena tinggal panggil dari bantaran sungai dan tak perlu ke dermaga penyeberangan," ujar Halik salah satu warga Mentaya Seberang.
Menurut dia, kelotok tetap bisa melayani warga Mentaya Seberang hingga malam hari atau tengah malam asalkan tahu tempat motorisnya saja.
"Ketika sakit tengah malam yang harus dirujuk ke rumah sakit, kelotok tetap melayani untuk penyeberangan, ini tentu beda dengan kapal Feri Penyeberangan," ujarnya lagi.
banjarmasinpost.co.id / faturahman
