Wabah Corona di Kalsel
Update Covid-19 HSS: 2 Pasien Suspek Meninggal, Total Positif 346 Orang
Dua suspek Covid-19 dari Desa Tumpahan dan Tabihi, Kecamatan Padang Batung, Kabupaten HSS, Kalsel, meninggal sebelum keluar hasil tes swab
Penulis: Hanani | Editor: Alpri Widianjono
Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, KANDANGAN - Penambahan pasien Covid-19 di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Provinsi Kalimantan Selatan, tak lagi melonjak.
Meski demikian penambahan masih terjadi, namun jumlahnya tak seperti bulan sebelumnya.
Dikutip dari Info resmi Covid-19 Pemkab HSS, Senin (7/9/2020) sampai pukul 15.08 Wita, jumlah positif Covid-19 totalnya 346 orang, dirawat 33 orang dan sembuh 294 orang dan meninggal dunia 19 orang.
Adapun pasien suspek atau diduga Covid-19 sebanyak 14 orang.
Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten HSS, Roni Rusnadi, mengatakan, untuk pasien suspek hari ini dilaporkan meninggal dunia 2 orang.
Kedua korban itu berasal dari Tumpahan dan Tabihi, Kecamatan Padang Batung. “Hasil tes swab pasien itu belum keluar,” kata Roni.
• UPDATE Covid-19 Kalsel: Positif Bertambah 77 Orang, Total 8.837 Orang
• Pasien Sembuh Covid-19 Terpapar Lagi Ditemukan di Banjarmasin, Dinkes Sebut Faktor Ini
• UPDATE Covid-19 Banjarbaru: Sembuh 9 Orang, Tidak Ada Penambahan Kasus Positif
• Update Covid-19 Kotabaru:19 Orang Terkonfirmasi Positif Corona, Termasuk Karyawan BUMD
• 8 Bakal Calon Peserta Pilkada Positif Covid-19, KPU Kalsel : Penetapan Menjadi Paslon Tertunda
• Kasus Covid-19 di Tala, Pasien Sembuh dan Pasien Baru Masih Kejar-kejaran
Mengenai masih ada 61 orang yang masih belum keluar hasil swab, merupakan bagian dari tes swab massal sebanyak 774 orang, Roni menyatakan, sampai sekarang pihaknya masih menunggu kiriman dari RS Ulin Banjarmasin sebagai tempat pemeriksaan.
Sebelumnya, dari 683 yang sudah diperiksa, 10 orang terkonfirmasi positif. “Untuk 61 sampel, mungkin masih dalam antrean karena dilaksanakan secara massal, sampel yang diperiksa banyak,” imbuh Roni.
Dijelaskan, untuk saat ini, Kabupaten HSS masih siaga Covid-19, meski terkonfirmasi positif tak sesignifikan bulan-bulan sebelumnya.
Ruang perawatan di ruang isolasi RS H Hasan Basry, Kandangan, menurut Roni, masih penuh. Sedangkan di bangsal eks rumah sakit ini, di samping Kantor Dinkes, hanya tersisa 1 orang yang dirawat.
Untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, selain penegakan disiplin menaati protokol kesehatan sebagaimana diatur Perbup HSS, pelacakan terus dilakukan tim survailen Dinkes Kabupaten HSS, ke kecamatan hingga desa.
Pemkab HSS juga bakal melaksanakan Gerakan Sejuta Masker yang dilaksanakan dalam waktu dekat.
(Banjarmasinpost.co.id/Hanani)
