KalselPedia
KalselPedia - Objek Wisata Gunung Timah Tanahlaut Kalsel
Gunung Timah adalah salah satu objek wisata yang ada di Kabupaten Tanahlaut (Tala), Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).
Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Eka Dinayanti
Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, KalselPedia - Gunung Timah adalah salah satu objek wisata yang ada di Kabupaten Tanahlaut (Tala), Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).
Secara administratif, terletak di wilayah Desa Tanjungdewa, Kecamatan Panyipatan.
Jaraknya dari Kota Pelaihari (ibu kota Kabupaten Tala) sekitar 37 kilometer.
Meski umumnya publik menyebutnya Gunung Timah, namun faktualnya hanya berupa bukit kecil.
Ketinggiannya pun hanya 95 meter di atas pemukaan laut (dpl).
• Kalselpedia - Fasilitas Olahraga dan Seni Juga Ada di Lapangan Lambung Mangkurat Kandangan
• KalselPedia - Akses Pendidikan di Dusun Muara Rapid Balangan Kalsel
Dari arah Pelaihari, posisi Gunung Timah persis di tepi sisi kanan jalan raya Batakan.
Karena itu tempat ini sangat mudah dijangkau dan terlihat jelas dari jalan setempat.
Ketika pelancong hendak menuju Pantai Batakan, lebih dulu melewatinya.
Penanda paling mudah Gunung Timah yakni adanya Tugu Pahlawan di tengah ruas jalan raya Batakan di depan Gunung Timah.
Keberadaan Tugu Pahlawan tersebut lekat kaitannya dengan Gunung Timah.
Pasalnya dulu sebagian pejuang ada di Banua ini berjuang mengusir penjajah di wilayah Tanjungdewa dan sekitarnya.
Sejak beberapa tahun lalu, pihak desa setempat menjadikan Gunung Timah sebagai objek wisata.
Beberapa fasilitas pun dibangun.
Di antaranya yakni tangga berupa cor semen yang dibikin vertikal (lurus) ke puncak yang dibangun pada 2017 lalu.
Penuturan pengelola wisata setempat, jumlah anak tangga teesebut sebanyak 288.
Tangga itu dicat warna-warni sehingga menjadi daya tarik tersendiri.
Meski tak terlalu tinggi, namun cukup melelahkan menapakinya karena tangga tersebut didesain lurus ke atas.
Ada gazebo berkapasitas sekitar tujuh orang pada separo tangga tersebut.
Jadi, bisa menjadi tempat berteduh dan melelaskan otot agar tak terlampau ngos-ngosan mencapai puncak.
Di puncak juga tersedia tower mini setinggi sekitar dua meter berkapasitas sekitar lima orang.
Ada juga satu unit rumah pohon yang lumayan asyik untuk bersantai dan berswafoto.
Gunung Timah juga menjadi tempat yang nyaman untuk pehobi paralayang.
Beberapa pekan lalu pegiat paralayang dari Jakarta telah menjajal terbang dan mendarat mulus karena area di kaki gunung cukup lapang.
(banjarmasinpost.co.id/roy)