Pilkada Kalsel 2020
Pilkada Kalsel 2020, KPU Tala Sosialisasikan Aturan Kampanye di Tengah Pandemi Covid-19
KPU Tala sosialisasikan Peraturan KPU tentang tahapan kampanye di tengah masa pandemi Covid-19 kepada partai politik pendukung paslon pilkada Kalsel
Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Alpri Widianjono
lihat foto
Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Pemilihan umum kepala daerah serentak kian dekat yakni pada 9 Desember 2020 mendatang.
Sejumlah daerah di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) pun turut sibuk karena ada beberapa daerah yang menggelar pemilihan kepala daerah.
Selain Pilgub Kalsel 2020, dua kota dan beberapa kabupaten di provinsi ini juga melaksanakan pemilihan kepala daerah.
Kabupaten Tanahlaut (Tala) tidak termasuk, karena masa jabatan bupati/wabup yang ada saat ini masih sekitar tiga tahun lagi.
• Pilkada Kalsel 2020, KPU Tapin Bakal Rekrut 4.221 Orang untuk Jadi Anggota KPPS
• Pilkada Kalsel 2020, Ini Besaran Dana Kampanye Kedua Paslon Pilgub Kalsel dalam LADK
Meski begitu, bukan berarti Pemkab Tala maupun Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Tala santai. Pasalnya, daerah ini juga turut menjadi bagian dari penyelengaraan Pilkada Kalsel 2020.
Rabu (30/9/2020) siang hari ini misalnya, KPU Tala melaksanakan sosialisasi Peraturan KPU tentang tahapan kampanye di tengah masa pandemi Covid-19.
Bertempat di aula Kantor Kecamatan Pelaihari, Kota Pelaihari, acara tersebut diikuti kalangan pengurus partai politik dan perwakilan forkominda.
Kepala Kesbangpol Tala, HM Rafiki Effendi, mewakili Bupati yang membuka acara tersebut menyampaikan sejumlah penting kepada para peserta.
• Rumah Pilkada Kalsel 2020, Medsos Bisa Jadi Kunci Kemenangan Pilgub Kalsel
• Pilkada Kalsel 2020, Paslon Sahbirin-Muhidin Nomor Urut 1, Paslon Denny-Difriadi Nomor Urut 2
"Mari semua pihak benar-benar menaati protokol kesehatan, supaya pilgub nanti lancar dan kasus Covid-19 tidak meningkat," ucapnya.
Ia mengatakan, saat ini pun Kabupaten Tala belum sepenuhnya aman dari penularan Covid-19 karena masih berada pada Zona Oranye.
Walau tren penularan terus menurun, namun penerapan protokol kesehatan tidak boleh mengendur.
Kemudian, dia juga berharap pada masa kampanye saat ini, kegiatan kampanye mengedepankan pola daring atau virtual.
• Meski Wabah Covid-19 Melandai di Tala, Tiga Kluster Masih Menghantui
• Tak Cuma Jadi Kebun, di Lahan Bumi Perkemahan Milik Pemkab Tala di Bajuin Juga Berdiri Rumah Warga
"Tatap muka memang diperbolehkan dengan pembatasan peserta hanya puluhan orang. Namun lebih aman lagi kalau cukup dilakukan secara daring," cetusnya.
(Banjarmasinpost.co.id/Roy)
