Karhutla di Kalsel
Berstatus Siaga, 31 Bencana Karhutla Tercatat di BPBD Balangan
Masih berstatus siaga Karhutla, wilayah Kabupaten Balangan tercatat alami 31 kali Karhutla. Penanganannya dilakukan oleh Satgas Karhutla yang terdiri
Penulis: Isti Rohayanti | Editor: M.Risman Noor
BANJARMASINPOST.CO.ID, PARINGIN - Masih berstatus siaga Karhutla, wilayah Kabupaten Balangan tercatat alami 31 kali Karhutla.
Penanganannya dilakukan oleh Satgas Karhutla yang terdiri dari TRC BPBD Balangan, TNI, Polri, Manggala Agni, BPK dan Masyarakat Peduli Api (MPA)
Merujuk data yang disampaikan oleh pihak BPBD Kabupaten Balangan, ada 31 kali insiden Karhutla yang terjadi.
Terhitung sejak ditetapkannya Kabupaten Balangan siaga Karhutla pada beberapa bulan lalu.
Baca juga: Pelayanan Puskesmas Paringin Balangan Dialihkan, Seluruh Pegawai Puskesmas Jalani Tes Swab
Baca juga: Antisipasi Kriminalitas di Paringin Balangan, Kos hingga Penginapan Diperiksa Polisi
Sejumlah upaya penanganan dan pencegahan telah dilakukan. Hal itu untuk meminimalisir insiden kebakaran lahan dan hutan yang terjadi di Balangan.
Plt Kabid Kesiapsiagaan dan Pencegahan BPBD Balangan, Syuhada menerangkan, sejauh ini sudah terjadi penurunan kasus Karhutla. Namun kesiagaan tetap dijalankan.
"Untuk September dan Oktober sudah terjadi penurunan Karhutla. Selain itu Satgas Karhutla juga aktif mendatangi warga untuk sosialisasi pencegahan pembukaan lahan dengan cara dibakar," ucap Syuhada, Selasa (13/10/2020).
Lebih lanjut jelasnya, di Kabupaten Balangan terdata luasan lahan yang terbakar mencapai 39,55 hektare.
Adapun jumlah hotspot mencapai 36 titik.
Sementara itu, dari 31 jumlah Karhutla yang terjadi di Balangan, tujuh di antaranya tidak tertangani.
Sulitnya jarak dan akses tak jarang menjadi hambatan.
Terlepas dari itu, pantauan hotspot di area tambang juga menjadi perhatian Satgas Karhutla. Sedikitnya delapan hotspot terdata pada kawasan tambang di Balangan. ( Banjarmasinpost.co.id/isti rohayanti)