Kedua Tim Binaannya Akan Bertemu, Pelatih Banjarmasin United Sebut Smart Player Jadi Penentu

Editor : Hari Widodo

BANJARMASINPOST.CO.ID - Manager merangkap Pelatih Banjarmasin United, H Arief Inayatullah, mengakui kekalahan telak timnya atas Pengasus FC dengan skor akhir 0-3.

Hasil buruk ini terjadi, menurutnya, dikarenakan sembilan pemain inti Banjarmasin United tidak bisa mengikuti laga pertandingan.

"Para pemain inti ini tengah memperkuat Tim POPDA Banjarmasin,"sebutnya.

Pemasin yang turun di laga kali ini,  adalah pemain lapis kedua dan pemain baru. Dan belum pernah latihan bersama, sehingga untuk padu padan permainannya belum ada.

Baca juga: Tundukan Banjarmasin United dengan Skor Telak 3-0, Pegasus FC Tak Mau Terbuai

Baca juga: Putra Banua Tundukkan Alte FC 6-0 di Liga Internal Peseban 2020/2021

Adapun yang harus diperbaiki, diantaranya di sektor pertahanam serta koordinasi dalam bertahan harus ditingkatkan dan hal ini tentu menjadi hal yang paling utama.

Kekalahan adalah hal biasa yang sering terjadi dalam setiap pertandingan. Namun, menurutnya yang terpenting bagaimana tim bisa untuk memperbaikinya agar kedepan bisa lebih baik.

Menariknya, setelah berhadapan dengan pengasus fc. Banjarmasin United akan kembali berlaga dengan Real SPBU yang manager dan head coachnya H Arief sendiri.

Baca juga: Tundukan Mantuil United 1-0, Khalatz FC Kini Diurutan Tiga Klasmen Liga Peseban 2020

"Ini akan menjadi duel yang seru antar kedua tim Banjarmasin United dan Real SPBU," Sambungnya.

Hal ini, dikarenakan kedua tim ini bertemu dengan tim yang tentunya memiliki pola game yang sama. Dimana nantinya yang menjadi penentu adalah smart player dari kedua tim tersebut.

(Banjarmasinpost.co.id/Siti Bulkis)