Timnas U19 Indonesia
Asuhan Shin Tae-yong Amunisi Baru Timnas U-19 Indonesia ini Alumni Inggris, Malaysia Takut
Kakang Rudianto. Ia amunisi baru timnas U-19 Indonesia, asuhan Shin Tae-yong. Pengalaman waktu di Inggris diceritakannya.
BANJARMASINPOST.CO.ID - Satu pengalaman diceritakan seorang Kakang Rudianto. Ia amunisi baru timnas U-19 Indonesia, asuhan Shin Tae-yong.
Ya, Shin Tae-yong baru memasukkan nama Kakang Rudianto ke dalam daftar 33 pemain yang menjalani TC virtual timnas U-19 Indonesia.
Nah, Kakang Rudianto dan kawan-kawan melakukan TC virtual timnas U-19 Indonesia sejak 5 November hingga 15 November 2020.
Kakang Rudianto adalah pemain yang berposisi sebagai bek dan merupakan bagian dari Persib Bandung.
Baca juga: Jumlah Uang yang Diminta Hakan Calhanoglu, Soal Gaji Pemain Rossoneri Jelang AC Milan Vs Verona
Kakang juga merupakan jebolan Garuda Select jilid kedua yang kala itu menimba ilmu di Inggris.
Berbicara mengenai Garuda Select jilid kedua, ternyata amunisi baru timnas U-19 Indonesia tersebut memiliki pengalaman yang cukup berkesan baginya.
Momen paling berkesan Kakang Rudianto ketika di Inggris yaitu ketika Garuda Select menghadapi Swindon Town FC pada 17 Desember 2019.
Kakang pun menceritakan pengalaman menarik dan dramatis yang terjadi saat melawan Swindon Town FC kala itu.
Dikisahkan oleh pemain muda Persib Bandung tersebut, waktu itu pertandingan Garuda Select versus Swindon Town FC berjalan dengan tensi yang cukup tinggi.
Namun, Kakang Rudianto tetap menunjukkan permainan terbaiknya dan mampu membuat assist.

"Di babak pertama sampai babak kedua intensitas pertandingan sangat tinggi," kata Kakang Rudianto seperti dilansir oleh BolaSport.com dari Tribun Jabar, 7 November 2020.
"Walupun begitu, saya bisa membuat assist untuk Rafli Asrul," ujar Kakang.
Karena pertandingan berjalan dengan tensi yang cukup tinggi, Garuda Select dan Swindon Town FC pun bermain keras.
Dikisahkan oleh Kakang Rudianto kalau saat itu bahkan sempat terjadi perkelahian.
"Permainan kedua tim (Garuda Select dan Swindon Town FC) keras, bahkan sempat terjadi perkelahian di situ karena intensitasnya tinggi," tutur pemain berusia 17 tahun tersebut.