Mengenal si Janda Bolong
Faktor ini Penyebab Tanaman Hias Janda Bolong Sering Mati
Ada beberapa hal dalam perawatan yang kurang tepat dapat mengakibatkan tanaman janda bolong mengalami kematian.
Penulis: Danti Ayu Sekarini | Editor: Eka Dinayanti
Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Ada beberapa hal dalam perawatan yang kurang tepat dapat mengakibatkan tanaman janda bolong mengalami kematian.
Masalah yang paling sering muncul biasanya adalah terjadinya kebusukan pada batang atau daun hingga mengakibatkan janda bolong segera layu dan mati
Untuk menghindari kebusukan, ushakan tanaman janda bolong terhindar dari rendaman air pada bagian akarnya dan jangan terlalu banyak menerima siraman air.
Pemberiam cahaya matahari yang cukup juga menjadi faktor pendukung janda bolong terhindar dari kebusukan.
Baca juga: Mengenal si Janda Bolong, si Hijau yang Sedang Naik Daun
Baca juga: Varietas Janda Bolong Variegata dengan Harga Mencapai Rp 200 Juta
Baca juga: Begini Cara Perawatan si Cantik Janda Bolong
Selain itu hama juga menjadi penyebab lain janda bolong bisa mengalami kematian.
Sama seperti tumbuhan lain, walau harganya bernilai fantastis janda bolong tetap saja tak terhindarkan dari gangguan hama.
Penyemprotan pembasmi hama berupa minyak hortikultura atau minyak neem dapat digunakan untuk membasmi gangguan makhluk kecil ini.
Membersihkan gulma yang mengganggu secara rutin juga tak kalah pentingnya, karena gulma yang tumbuh meskipun sedikit dapat menyerap nutrisi dari tanaman hias sehingga menghambat berkembang dengan pesat.
(Banjarmasinpost.co.id/Danti Ayu)
