Selebrita
Ruben Onsu Akui Tak Adil pada Betrand Peto, Suami Sarwendah Nangis Curhat Soal Bully
Ruben Onsu mengakui tak adil pada Betrand Peto. Suami Sarwendah demi menjaga Onyo. Curhatnya diungkap ke Raffi Ahmad, Tyas Mirasih dan Vicky Prasetyo
Penulis: Kristin Juli Saputri | Editor: Murhan
lihat foto
BANJARMASINPOST.CO.ID - Tangisan presenter Ruben Onsu pecah ketika menceritakan kondisi psikologis Betrand Peto yang mendapatkan penghinaan di media sosial.
Suami Sarwendah tak kuasa menahan air mata menceritakan kondisi Onyo, sapaan Betrand Peto, di depan Raffi Ahmad, Vicky Prasetyo dan Tyas Mirasih.
Kala itu, Ruben Onsu jadi bintang tamu acara Okay Bos Trans TV, Kamis (12/11/2020).
Hal tersebut juga terakam dalam tayangan video di kanal youtube Trans TV Official dalam program acara Okay Bos.
Baca juga: Posisi Tahilalat di Wajah Adhietya Mukti dan Pemeran Video Syur Mirip Gisel Jadi Bukti
Baca juga: Mau Nikahi Adit Jayusman, Ayu Ting Ting Tiru Langkah Syahrini, Lihat IG Putri Rozak
Belakangan ini, Betrand Peto di-bully hingga mendapat ancaman pembunuhan pada sang adik oleh seorang perempuan tak dikenal yang masih tergolong anak-anak.
Tak terima anak-anaknya dihina, suami Sarwendah pun naik pitam.
Diketahui, Ruben Onsu selama ini tak mengizinkan anak-anaknya untuk memegang gadget secara bebas termasuk kepada Betrand Peto.
Hal ini dimaksudkan agar mereka terlindungi dari kejahatan-kejahatan di media sosial.
Kendati demikian, Ruben Onsu tetap memberikan ruang kepada putra dan putri untuk menggunakan gadget saat bersekolah secara daring.
Tangisan Ruben Onsu pecah di depan Raffi Ahmad, Nagita Slavina dan Vicky Prasetyo pada saat ia menceritakan kesedihannya sudah membatasi buah hatinya mendapatkan hak mereka.
Ruben Onsu dikenal sebagai lelaki dan ayah yang tegas kepada keluarga maupun orang-orang yang hidup di lingkungannya.
Namun, ketegasannya tiba-tiba luntur. Dia merasa tidak adil pada Betrand Peto.
Mengingat, anak seusia Betrand seharusnya sudah diperbolehkan memakai gadget.
"Gue tegas dan Onyo tau itu. Menurut gue kalo gue bilang enggak ya enggak.
Ketika dia nanya kenapa, gue belum bisa jelaskan, gue akan bilang nanti malam kita bicarakan berdua.
