Pilkada Kalsel 2020

Survei LSP2KP di Pilkada Banjarmasin 2020, Elektabilitas Ibnu Sina-Ariffin Noor Teratas

Elektabilitas pasangan calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Walikota Banjarmasin nomor urut 2 Ibnu Sina-Arifin Noor

Penulis: Frans Rumbon | Editor: Hari Widodo
banjarmasinpost.co.id/frans rumbon
LSP2KP Banjarmasin saat menggelar jumpa pers. 

Editor : Hari Widodo

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Elektabilitas pasangan calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Walikota Banjarmasin nomor urut 2 Ibnu Sina-Arifin Noor rupanya masih unggul dibandingkan dengan paslon lainnya di Pilkada Banjarmasin 2020.

Berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh Lembaga Survei Pusat Studio Politik dan Kebijakan Publik (LSP2KP) Banjarmasin yang melakukan penelitian sekitar dua pekan, paslon berlabel petahana ini menduduki urutan pertama dengan perolehan 46,6 persen.

Setelah paslon Ibnu-Arifin, urutan kedua ditempati paslon Ananda-Musaffa Zakir dengan perolehan 20,2 persen.

Selanjutnya paslon Khairul Saleh-Habib M Ali dengan perolehan 4,2 persen dan terakhir Haris Makkie-Ilham Noor 3,6 persen.

Baca juga: Kunjungi Pangeran Rusdi, Ibnu Sina Diajak Diskusi Infrastruktur hingga Sungai di Banjarmasin

Baca juga: Cicipi Berbagai Makanan Khas, Ibnu Sina Sebut Warga Sungai Jingah Banjarmasin Serba Bisa

Baca juga: Bertemu Paslon Petahana Pilkada Banjarmasin, Begini Pesan Giring Nidji untuk Kaum Milenial

Sementara sisanya yakni sebanyak 25,4 persen pemilih yang masih merahasiakan dan tidak memilih.

Penasehat LSP2KP Banjarmasin, Prof M Uhaib As'ad mengatakan bahwa kegiatan survei tersebut dilakukan secara objektif dan tidak terafiliasi dengan paslon tertentu.

Pria yang sudah puluhan tahun melang melintang di dunia survei elektabilitas ini pun menegaskan tim di lapangan yang dikerahkan terdiri dari 15 orang yang merupakan mahasiswa di Banjarmasin. 

"Pada intinya hasil survei ini dapat dipertanggungjawabkan. Survey berdasarkan pendataan sesuai kebenaran dan objektivitas penelitian," ujarnya saat jumpa pers di salah satu cafe di Banjarmasin, hari ini Kamis (19/11/2020).

Dosen Uniska ini juga menyatakan alasan mengapa Ibnu Sina-Arifin paling eksis dalam survey karena berbagai faktor, salah satunya diuntungkan dengan statusnya sebagai incumbent atau petahana. 

Sementara itu Manajer LSP2KP Banjarmasin, Didi Achmadi Banjarmasin, menyatakan, survey ini diambil dari 500 sampel yang dilakukan selama dua pekan.

Baca juga: Dukung AnandaMu di Pilkada Banjarmasin 2020, Begini Selebgram Taqy Malik Beri Dukungan

Baca juga: Pilkada Banjarmasin, RIB dan Galuh Milenial Banjarmasin Deklarasikan Dukungan untuk AnandaMu

Kategori yang diambil sampel mulai dari gender, agama, usia, pendidikan dan pekerjaan.

Menurutnya, kedudukan tertinggi yang diraih oleh paslon dengan nomor urut 2 ini bisa disebut mendekati posisi kategori matahari tunggal. Pasalnya, nilai persentasenya hanya kurang dari lima persen dari 50 persen.(banjarmasinpost.co.id/frans rumbon)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved