Sport
Raih Banyak Prestasi hingga di Level Internasional, Atlet Karate Ini Sebut Terpacu Karena Pelatih
Lilis pun berhasil memberikan sumbangsih yang luar biasa di ajang Karate World Championship Online 2020 di Brazil 30 hingga 31 Oktober 2020
Penulis: Siti Bulkis | Editor: Hari Widodo
Editor : Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Mendengar Karate tentu tidak asing bagi masyarakat, terutama masyarakat Kalimantan Selatan. Namun, mendengar Shotokan Karate-Do Indonesia (Shoto kai) mungkin masih banyak yang belum tahu.
Shoto Kai adalah perguruan atau organisasi karate yang berada dibawah naungan Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia. Yang mana, awal mula Shoto Kai dibentuk oleh Gichin Funakoshi.
"Alirannya, Shoto Kai adalah shotokan yang khas dengan tangkisan dan tendangan yang cepat," Kata Atlet Karate, Lilis Dayanti Kepada Banjarmasinpost.co.id.
Gadis yang menekuni ilmu beladiri karate di Bina Satria Karate Klub dan di Shoto Kai ini, menyebut, tidak ada perbedaan mendasar dengan keduanya.
Baca juga: Karateka Lemkari Kabupaten Banjar Dominasi KOSN Nasional
Baca juga: Raih Juara Umum Kejurnas Karate Virtual Piala Danrem 101/Antasari, Yusfi : Perolehan Sesuai Target
Baca juga: Kalsel Juara Umum Kejurnas Karate Virtual Piala Danrem 101/Antasari
"Hanya saja ciri khas dan cara melatih dari Senpai Ahmad Zaki, SE yang terbilang cukup keras dan disiplin sehingga membuat dirinya terpacu di karate. Baik itu di Bina Satria Karate Klub maupun Shoto Kai yang masih binaan Ahmad Zaki," Sambungnya.
Meski perguruan ini terbilang baru, menurutnya, Atlet Kalimantan Selatan mampu mengukir prestasi untuk Indonesia di antaranya event Shoto Kai Open Virtual Karate Championship (SOVKC) dan International Online Karate Friendship Games Filipina 2020 dengan perolehan beberapa medali emas dan perak.
Tidak sampai di situ, baru-baru ini atlet karate Banua termasuk Lilis pun berhasil memberikan sumbangsih yang luar biasa di ajang Karate World Championship Online 2020 di Brazil 30 hingga 31 Oktober 2020.
"Dan cukup berkesan juga, karena menjadi juara dunia di Brazil bersama dengan Rizki Padillah dan masih banyak lagi prestasi kami lainnya," Sambungnya.
Baca juga: Karateka Lemkari Kabupaten Banjar Dominasi KOSN Nasional
Semua tentunya tidak lepas dari pembinaan yang tidak hanya pembinaan fisik dan mental saja tetapi dibina pula untuk memimpin, berorganisasi, bagaimana mengambil keputusan yang dilakukan secara seimbang. Yang mana, menurutnya, itu di evaluasi oleh Senpai Ahmad Zaki.
"Ditambah dengan pembaharuan dan penajaman teknik," Imbuhnya.
(banjarmasinpost.co.id/siti bulkis)
