Timnas U19 Indonesia
Perasaan Shin Tae-yong Ditolak Bek FC Twente Jayden Oosterwolde, Kondisi Timnas U-19 Indonesia
Perasaan Shin Tae-yong pada Bek FC Twente, Jayden Oosterwolde walau telah menolak panggilan Timnas U-19 Indonesia.
BANJARMASINPOST.CO.ID - Bek FC Twente, Jayden Oosterwolde menolak panggilan Timnas U-19 Indonesia. Padahal Shin Tae-yong sangat suka dengan permainannya, seakan bertepuk sebelah tangan.
Hal itu disampaikan Plt Sekjen PSSI, Yunus Nusi mengungkapkan satu pemain keturunan Indonesia yang menolak panggilan timnas U-19 Indonesia adalah Jayden Oosterwolde.
Nah, beberapa minggu lalu, Yunus Nusi sempat menyatakan ada pemain keturunan Indonesia yang menolak panggilan timnas U-19 Indonesia.
Ya, pemain tersebut menolak panggilan timnas U-19 Indonesia karena memilih bergabung ke timnas U-23 Belanda.
Baca juga: Timmas U-19 Indonesia : Brylian Aldama ke Liga Kroasia, Kabar Elkan Baggott Hingga Egy Maulana
Baca juga: Klasemen Liga Eropa Lengkap : Arsenal Makin Mulus Diasuh Mikel Arteta, AC Milan Tak Beruntung
Baca juga: Hakan Calhanoglu Terganggu Kontrak & Ibrahimovic Absen, Rapor Pemain AC Milan di Hasil Liga Eropa
"Kemarin ada satu pemain enggak mau sama sekali saat kami dekati karena ia mau diambil ke timnas U-23 Belanda," kata Yunus Nusi kepada awak media pada 14 November 2020.
Nah, kini setelah beberapa pekan, Plt Sekjen PSSI itu membocorkan bahwa satu pemain keturunan yang menolak panggilan timnas U-19 Indonesia adalah bek FC Twente, Jayden Oosterwolde.
Yunus mengaku PSSI tidak mempermasalahkan pilihan Jayden tersebut.
Meski diakui juga bahwa pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong sangat tertarik dengan permainan bek berusia 18 tahun itu.
"Shin Tae-yong sangat suka dengan permainannya," kata Yunus Nusi.
Oosterwolde menjadi buah bibir setelah mencetak gol perdananya saat membawa menang timnya, FC Twente dengan skor 3-0 atas Willem II pada laga pekan kelima Eredivisie, 18 Oktober 2020.
Dengan penolakan Jayden, maka masih ada 6 pemain keturunan lagi yang akan dipantau oleh Shin Tae-yong dalam TC di luar negeri pada awal Desember 2020.
"Rencananya demikian karena mereka di Spanyol sampai Januari 2021."
"Shin Tae-yong ingin melihat permainannya secara tatap muka," tutup Yunus Nusi.
Sementara itu, TC luar negeri 80 persen akan dilaksanakan di Spanyol pada awal Desember 2020.
"Timnas U-19 Indonesia berpeluang besar untuk TC ke Spanyol," kata Yunus Nusi.
"Kami menunggu road map dari coach Shin Tae-yong yang dalam waktu satu atau dua hari ini akan diberikan ke PSSI," tambahnya.
Yunus Nusi melanjutkan, PSSI saat ini tengah menunggu kepengurusan visa para pemain timnas U-19 Indonesia.
Selain itu, PSSI juga berharap Shin Tae-yong bisa segera ke Indonesia dari Korea Selatan.
Untuk keberangkatannya, Yunus Nusi mengatakan tim Garuda Muda akan bertolak paling lambat pada 5 Desember 2020.
Timnas U-19 Indonesia akan menggelar TC di Kota Catalunya.
"Kalau tidak tanggal 3 ya tanggal 5 Desember untuk berangkatnya."
"Dari Kedutaan Besar Spanyol sudah oke, tinggal menunggu kabar dari sana bisa masuk apa tidak. Kami akan ke Kota Cataluna," ucap Yunus Nusi.
Skuat timnas U-19 Indonesia masih berlatih di Stadion Madya, Jakarta sembari menunggu keputusan resmi PSSI untuk melanjutkan TC di luar negeri.
3 Catatan Indisipliner
Serdy Ephy Fano ( Bhayangkara FC ) dan Mochamad Yudha Febrian ( Barito Putera ) adalah dua pemain Timnas U-19 Indonesia asuhan Shin Tae-yong yang dicoret pada Selasa (24/11/2020) karena telah melakukan 3 tindakan indisipliner berat.
Diketahui pelatih Timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong kembali mencoret dua pemain, Serdy Ephy Fano (Bhayangkara FC) dan Mochamad Yudha Febrian (Barito Putera) karena tindakan indisipliner pada Selasa (24/11/2020).
Bahkan Shin Tae-yong itu tak ragu melabel tindakan yang dilakukan oleh dua pemain Timnas U-19 Indonesia itu sebagai tindakan indisipliner berat.
"Dua pemain yakni Serdy Ephy Fano dan Yudha Febrian telah melakukan tindakan indisipliner yang berat. Untuk itu, kami langsung memulangkan mereka," kata Shin Tae-yong sebagaimana dilansir BolaSport.com dari laman PSSI.
Bagi Serdy Ephy Fano, ini adalah pencoretan kedua baginya selama membela timnas U-19 Indonesia asuhan Shin Tae-yong.
Pada pencoretan sebelumnya, striker asal Maluku itu dipulangkan Shin Tae-yong juga karena tindakan indisipliner tepatnya pada Sabtu (29/8/2020).
Serdy Fano mendapat pemanggilan keduanya ke timnas U-19 Indonesia pasca-pencoretan pertama pada 10 November 2020, atau 4 hari saat TC virtual berjalan.
Sementara, Mochamad Yudha Febrian adalah salah satu pemain yang mengikuti pemusatan latihan timnas U-19 Indonesia asuhan Shin Tae-yong di Kroasia.
Pemain yang berposisi sebagai bek tersebut pun masih sempat dipertahankan Shin Tae-yong hingga masa pemusatan latihan timnas U-19 Indonesia di Jakarta yang digelar sejak 13 November 2020 hingga 23 November 2020.
BolaSport.com mendapat konfirmasi dari asisten pelatih timnas U-19 Indonesia, Nova Arianto bahwa kedua pemain yang dicoret karena sempat lalai dari beberapa kegiatan latihan.
Beberapa masalah indisipliner yang dilakukan Yudha dan Serdy menurut Nova adalah tidak melakukan timbangan badan, terlambat latihan serta baru pulang ke hotel pukul 3 pagi.
"Iya kemarin kedua pemain dikembalikan ke klubnya masing-masing," kata Nova Arianto kepada BolaSport.com.
"Karena masalah indispliner tidak melakukan timbangan badan pagi hari, terlambat latihan Senin (23 November 2020) pagi, dan baru kembali hotel jam 3 pagi," tambahnya.
Tindakan tegas Shin Tae-yong yang mencoret pemain-pemain yang tak disiplin dari timnas U-19 Indonesia mendapat persetujuan dari Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.
"Tidak ada tempat di timnas U-19 Indonesia bagi pemain yang melakukan Indisipliner," ujar Iriawan.
"Uang yang digunakan ini dari rakyat. Jadi seluruh pemain harus serius. Jangan main-main. Kalau main-main pasti dicoret, contohnya yang menimpa dua pemain tersebut," tambahnya.
Sementara itu, senada dengan Mochamad Iriawan, Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri juga setuju bila pemain harus disiplin agar berprestasi.
"Dengan disiplin yang kuat, untuk menuju prestasi akan lebih mudah ketimbang pemain yang suka indisipliner," ucap Indra Sjafri.
Skuat timnas U-19 Indonesia masih berlatih di Stadion Madya, Jakarta sembari menunggu keputusan PSSI untuk melanjutkan TC di luar negeri.
Sebagian artikel ini telah tayang di Bola Sport dengan judul Ketertarikan Shin Tae-yong Bertepuk Sebelah Tangan dengan Jayden Oosterwolde, Sisa 6 Pemain Keturunan Dipantau di Spanyol
