Jadi Pengrajin Daun Nipah, Hampir Setiap Hari Jari Telunjuk Suwarnah Tersayat

Editor: Edi Nugroho

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Hanya menggunakan pisau cutter, Suwarnah (81) seorang pengrajin daun nipah di Jalan Kampung Kenanga Kelurahan Sungai Jingah, Kecamatan Banjarmasin Utara, Kota Banjarmasin Kalimantan Selatan., bisa menghasilkan 200 sampai 250 bilah daun nipah bersih.

Karena hanya menggunakan alat seadanya Suwarnah mengaku hampir setiap hari jari telunjuk kiri nya terluka.

Bukan karena tersayat oleh tajamnya pisau cutter, tetapi jarinya terluka akibat tersayat oleh sisi bilah daun nipah yang tipis.

Baca juga: Gelar Webinar Komite Penanganan Covid-19, Pemkab Banjar Bahas Peran Radio

Lantaran sudah terbiasa, Suwarnah hanya menutup lukanya dengan plester luka lalu balut dengan sehelai kain.

"Tangan kanan kan memegang cutter, yang kiri menahan sambil menarik bilah. Kalau kelepasan atau memegangnya kurang kencang ya pasti tersayat," katanya. (Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Rahmadi)