Bagian dari Gunung Batukora, Asyik Berkemah di Loksajukung Kabupaten Tala

Editor: Alpri Widianjono

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Bukit Loksajukung merupakan bagian dari Gunung Batukora di Desa Ketapang, Kecamatan Bajuin, Kabupaten Tanah Laut (Tala), Provinsi Kalimantan Selatan. Letaknya pada koordinat 3˚47’22”S dan 114˚50’14”E. 

Bukit Loksajukung memiliki ketinggian kurang lebih 50 Mdpl. Area bukit setempat merupakan bagian dari hutan lindung dari Gunung Batukora seluas 2.188 hektare di bawah kewenangan pengelolaan Kementerian Kehutanan.

"Itu berbatasan antara Ketapang, Bajuin, dan Pemalongan di Kabupaten Tanahlaut yang merupakan bagian dari pengelolaan kehutanan," papar Ismail Fahmi, ketua Tim Penggalian Potensi Wisata Kabupaten Tala, Selasa (15/12/2020). 

Hal tersebut, kata Fahmi yang juga Kepala Dinas Pariwisata Tanahlaut ini, merujuk surat penetapan dari Menteri Kehutanan Nomor SK.440/ Menhut-II/2012 pada tanggal 9 Agustus 2012, tentang penetapan wilayah KPHP model Tanahlaut Kabupaten Tala.

Baca juga: Loksajukung di Kabupaten Tala, Keindahan Pemandangan Perbukitan dan Pegunungan 

Baca juga: Dekat dari Kota untuk Menuju Tempat Wisata Loksajukung Kabupaten Tala

Secara geografis, sebelah utara berbatasan dengan Desa Bajuin dan Desa kunyit. Sebelah selatan berbatasan dengan sebagian Desa Tirtajaya dan Desa Galam.

Lalu, sebelah barat dibatasi sebagian Desa Tirtajaya dan kecamatan Pelaihari. Sebelah timur berbatasan dengan Desa Galam dan Desa Pemalongan.

Ditambahkan Fahmi, Desa Ketapang memiliki atraksi wisata berupa keindahan bentangan alam yang bisa membuat daya tarik wisatawan berkunjung.

Memiliki potensi wisata yang belum banyak tereksplorasi dan terekspose yaitu wisata Bukit Loksajukung.

Baca juga: Bekantan hingga Buaya Berjemur yang Bersahabat dengan Manusia di Sabuhur Kabupaten Tala

Baca juga: Wisata Gua Marmer di Kabupaten Tala, Warga Sungai Bakar Benahi Bunker Jepang

Bukit Loksajukung mendukung dijadikan tempat perkemahan. Dapat ditempuh kurang lebih tiga puluh menit hingga lima puluh menit dengan jalan kaki. 

Cukup cocok untuk berkemah bersama keluarga, karena tidak terlalu curam dan tidak terlalu tinggi.

Dapat pula menjdi tempat rekreasi alam terbuka untuk menghilangkan kejenuhan, menumbuhkan motivasi, meningkatkan kebugaran serta membangun kebersamaan dan kedekatan dengan orang lain atau keluarga.

(Banjarmasinpost.co.id/Roy)