Banjir di Kalsel
Banjir di Kalsel 2021, Jalan Trans Banjarmasin- Marabahan Digenangi Air, Pengendara Mesti Hati-hati
- Luapan air yang ada di kawasan Kecamatan Mandastana, Jejangkit dan Alalak, Kabupaten Barito Kuala cukup mengganggu alur lalu lintas.
Penulis: Muhammad Tabri | Editor: Eka Dinayanti
Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, MARABAHAN - Luapan air yang ada di kawasan Kecamatan Mandastana, Jejangkit dan Alalak, Kabupaten Barito Kuala cukup mengganggu alur lalu lintas.
Karena di puluhan titik jalan dari Banjarmasin menuju Marabahan digenangi air yang cukup tinggi, berkisar 10 hingga 20 senti meter.
Kedalaman air ini berpotensi membuat kendaraan roda dua mogok.
Dari pantauan Bpost di lokasi, kebanyakan karena busi basah dan menghentikan pengapian pada mesin.
Baca juga: Banjir Kalsel 2021, Keluar Masuk Pelaihari Ditutup Total, Jalur Alternatif Atilam-Kunyit Diperbaiki
Baca juga: Banjir di Kalsel 2021, Dinsos Kalteng Kirim Personel dan Armada Mobil Dapur Umum
Baca juga: Banjir di Kalsel 2021, Jalan Poros Pagatanbesar Putus, Hari ini Suplai Sembako Lewat Perairan Laut
Seperti yang di alami Facrurazi, warga marabahan yang mengalami beberapa kali mogok di tengah genangan air.
"Kalau tahu airnya cukup tinggi di jalan saya tidak pulang ke Marabahan. Untung saja ada yang mau mengangkut dengan pick up," bebernya.
Hal serupa memang banyak dialami warga yang melintas.
Sejumlah relawan dan warga yang bisa ditumpangi pun bahu-membahu membantu warga yang mengalami kendala pada sepeda motornya.
Hingga hari ini Minggu (17/01/2021),banjir masih menggenangi di tiga kecamatan yang ada di Batola.
Banyak warga yang harus diungsikan akibat tingginya debit air yang masuk ke rumah.
Warga serta sejumlah relawan gabungan, baik dari pemerintah maupun swasta terus melakukan penanganan warga terdampak.
Seperti mengevakuasi, menyuplai logistik, menyiapkan makanan siap saji dan pelayanan kesehatan bagi warga terdampak yang sakit.
(Banjarmasinpost.co.id/MuhammadTabri)
