Banjir di Kalsel

Banjir di Kalsel, Camat Hantakan Sebut 200 Rumah Rata dengan Tanah, 5 Orang Tewas, 6 Orang Hilang

Banjir bandang akibatkan kerusakan parah dan korban jiwa di 4 desa, Datar Ajab, Timan, Bulayak, Patikalain, Kecamatan Hantakan, Kabupaten HST, Kalsel.

Penulis: Eka Pertiwi | Editor: Alpri Widianjono
WARGA UNTUK BPOST GROUP
Seorang warga sedang berada di bagian jalan yang tertutup longsor di wilayah Desa Patikalain, Kecamatan Hantakan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Provinsi Kalimantan Selatan. 

Editor: Alpri Widianjono

BANJARMASINPOST.CO.ID, BARABAI - Banjir bandang yang menerjang Kecamatan Hantakan dan Batu Benawa,  Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Provinsi Kalimantan Selatan, memakan korban jiwa.

Dalam bencana alam besar ini, jatuh korban jiwa di Kecamatan Hantakan.

Camat Hantakan, Kartadipura, menyebut, ada 5 korban meninggal dunia yang mayatnya sudah ditemukan.

Rinciannya, di Desa Datar Ajab ada 2 orang, di Desa Timan ada 2 orang dan di Desa Bulayak ada 1 orang.

Baca juga: Banjir di Kalsel 2021, Longsor Timbun Sekeluarga di Patikalain Kabupaten HST

Baca juga: Banjir di Kalsel 2021, Suplai Listrik dan Air PDAM Masih Terhenti di Kabupaten HST

Dirincikan Kartadipura, 2 orang korban asal Desa Datar Ajab merupakan suami istri dan sudah lanjut usia berkisar 70-an tahun.

"Keduanya sudah tua. Dua korban lainnya juga lansia. Sedangkan satu di Bulayak berusia 35 tahun," rincinya. 

Selain itu, tercatat 6 orang hilang, yakni di Desa Datar Ajab ada 2 orang , Desa Mangkiling ada 1 orang dan Desa Patikalain ada 3 orang. 

"Itu orang hilang yang laporannya masuk ke kami. Sulit untuk memastikan keenam orang ini masih hidup,  mengingat dinyatakan hilang sudah empat hari dan kemungkinan tertimbun tanah," bebernya.

Baca juga: Main Air di Jalan, Bocah Terlindas Truk di Benua Binjai Kabupaten HST

Baca juga: Banjir Terparah di HST Sepanjang Sejarah, Wabup Berry Nahdian Berharap Mendapat Bantuan Prioritas

Pihaknya pun terus melakukan pencarian terhadap mereka yang hilang tersebut.

Hingga saat ini, pihaknya belum dapat menjangkau Desa Patikalain dan Papagaran. Mengingat, akses jalan yang tak dapat dilalui. 

Sedangkan berdasarkan penghitungan sementara, dari enam desa di Kecamatan Hantakan, sebanyak 200 rumah rata dengan tanah. 

Enam desa itu adalah Hantakan, Alat, Batu Tunggal, Bulayak, Murung B dan Datar Ajab.

Baca juga: VIDEO Seluruh Perkantoran Banjir, Administrasi Pemkab HST Lumpuh Total, Ini Kata Bupati HST

Baca juga: VIDEO Daerah-daerah Terdampak Banjir di Kabupaten HST

"Patikalain dan Papagaran, kami belum tahu, apakah rata juga dengan tanah. Enam desa, ada 200 rumah. Itu belum termasuk rusak berat," bebernya.

(Banjarmasinpost.co.id/Eka Pertiwi)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved