Gempa Sulawesi Barat
VIRAL Video Warga Kelaparan Jarah Logistik Bantuan Gempa Majene, Ada yang Bawa Senjata Tajam
Sembako ini merupakan bantuan desa yang hendak dikirim ke salah satu desa yang terdampak gempa.
Editor : Didik Trio Marsidi
BANJARMASINPOST.CO.ID, SURABAYA - Viral video puluhan warga menghentikan mobil bak terbuka yang mengangkut sembako.
Sembako ini merupakan bantuan desa yang hendak dikirim ke salah satu desa yang terdampak gempa.
Kemudian mereka ramai-ramai menjarah bantuan sembako di dalam mobil.
Kejadian ini terjadi di Desa Bambu, Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar).
Baca juga: Update Korban Gempa Mamuju dan Majene : 46 Orang Meninggal, 826 Alami Luka-luka
Baca juga: Gunakan Zakat dan Infaq untuk Bantu Korban Gempa dan Banjir, Imbauan Kemenag Soal Bantuan Bencana
Baca juga: Momen Mensos Risma Ikut Rasakan Getaran Gempa Susulan, Minta Masyarakat di Sulbar Jauhi Pantai
Mereka yang menjarah adalah warga yang terdampak gempa.
Menteri Sosial Tri Rismaharini berkomentar soal video viral aksi penjarahan truk pembawa bantuan logistik untuk korban bencana gempa bumi di Majene, Sulawesi Barat.
Risma meminta aksi tersebut tidak dianggap penjarahan.
"Sekali lagi itu bukan penjarahan, jangan dianggap penjarahan. Mereka kelaparan," kata Risma, sapaan akrabnya, di Surabaya, Sabtu (16/1/2021).
Risma menganggap wajar aksi tersebut karena kondisi di sana memang tidak ada toko yang buka.
"Tidak ada toko makanan buka, mereka semua mengungsi di ketinggian untuk antisipasi gempa susulan," terang Risma.
Bantuan logistik dari pemerintah kata dia memang relatif terlambat karena untuk menuju ke lokasi bencana di jalur utama Makasar - Mamuju terputus akibat tertutup material longsor.
"Jadi yang seharusnya 9 jam harus nambah 6 jam lagi karena harus memutar. Semoga hari ini material longsor di jalur itu bisa dibersihkan," jelasnya.
Sebelumnya 3 potongan video beredar di media sosial yang memperlihatkan warga yang diduga pengungsi korban gempa di Sulawesi Barat mencegat mobil pembawa bantuan logistik di Jalan Poros Majene Mamuju, Sabtu (16/1/2021).
Video pertama yang berdurasi 30 detik, terlihat seorang warga mengelilingi pengendara mobil yang berseragam oranye. Pria berseragam oranye itu hendak dikeroyok oleh beberapa orang di jalan itu.
Salah satu dari mereka terlihat membawa kardus mi instan. Ketegangan sempat terjadi antara pria berbaju oranye itu dengan beberapa orang di jalan.
