Berita HSS
Lereng Gunung Tak Ada Lagi Pohon, BPBD HSS Sebut Loksado Berpotensi Longsor
Kalak BPBD HSS membeberkan wilayah yang berpotensi longsor yakni di Kecamatan Loksado.
Penulis: Eka Pertiwi | Editor: Hari Widodo
Editor : Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, KANDANGAN - Bencana alam menimpa hampir di seluruh wilayah Kalimantan Selatan, termasuk di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS).
Beberapa wilayah pun, saat ini masih berpotensi longsor dan banjir. Termasuk yang dikhawatirkan terjadi di kawasan Kecamatan Loksado.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Syamsuddin membeberkan jika wilayah yang berpotensi longsor yakni di Kecamatan Loksado.
Menurutnya, hampir di seluruh desa di Kecamatan Loksado berpotensi longsor.
• Tim Evakuasi Gabungan Hentikan Pencarian Korban Tertimbun Longsor di Terowongan Batu Bara Mantewe
• Tanah Longsor Halangi Jalan, Babinsa Koramil Halong dan Warga Kerja Bakti Bersihkan Lokasi
• VIDEO Kisah Korban Selamat Longsor Lobang Batu Bara Mentewe Tanbu, Menggali Lumpur dengan Tangan
Penyebabnya, di sepanjang jalan menuju Loksado, yang berupa lereng gunung sudah tidak ada lagi pohon sebagai penyangga.
"Struktur tanahnya dan tidak adanya pohon menjadi penyebab. Tentu kami tidak berharap ada longsor susulan lagi. Mengingat jalan di sana akses warga baik sebagai jalur aktivitas masyakarat hingga jalan menuju lokasi rekreasi," bebernya.
Ia juga membeberkan, curah hujan di Hulu Sungai Selatan (HSS) hingga tanggal 2 mendatang berdasarkan BMKG masih berpotensi hujan ringan hingga sedang.
"Kalau peningkatan debit air ada di kawasan Daha. Sedangkan wilayah Kalumpang sudah mulai surut meski masih ada rumah warga yang terendam," bebernya. (Banjarmasin post.co.id/Eka Pertiwi)