RSUD Pambalah Batung HSU Dibantu Ambulans Senilai Rp 1,5 Miliar, Untuk Pasien Covid-19

Editor : Hari Widodo

BANJARMASINPOST.CO.ID, AMUNTAI – Pemerintah  Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) mendapatkan bantuan dari Pemerintah Pusat tiga unit ambulans, dimana dua unit untuk Dinas Kesehatan dan satu unit RSUD Pembalah Batung. 

Bupati HSU Abdul Wahid menyerahkan langsung bantuan sekaligus test drive mencoba langsung mengendarai ambulans dengam berputar mengelilingi kota Amuntai.

Ambulans yang diserahkan kepada RSUD Pembalah Batung Amuntai dikhususkan untuk emergency pelayanan darurat penanganan Covid-19 yang dibeli dengan harga Rp.1,5 M.

Sedangkan ambulans untuk Dinas Kesehatan HSU harganya Rp 750 juta per unit.

• Pemkab HSU Tambah 3 Unit Ambulans, Beroperasi 24 Jam Layani Pertolongan Darurat Kesehatan Masyarakat

• Habib Banua Ingin Tambah Layanan Ambulans di Masyarakat

“Ambulans yang diserahkan untuk RSUD Pembalah Batung Ini dibeli dari anggaran refocusing Covid-19, jadi pemerintah pusat memberikan alokasi anggaran pada kita dan kita menggunakannya untuk penanganan terutama Covid-19" ungkap Wahid

Ambulan ini merupakan fasilitas tambahan untuk melengkapi pelayanan laboratorium PCR yang ada di HSU. Sehingga memudahkan masyarakat untuk mendapatkan layanan terutama selama pandemi Covid-19.

"Sekaligis untuk menambah fasilitas VIP ketika memerlukan pelayanan kesehatan," ujarnya. 

Pemerintah Daerah HSU sebelumnya juga telah melakukan pengadaan ambulans untuk daerah yang membutuhkan transportasi air. Seperti di Kecamatan Danau Pamggang dan Paminggir.

Ambulans dalam bentuk speed boat atau perahu motor bermesin yang diharapkan juga mampu meningkatkan pelayanan kesehatan yang merata di HSU. 

• Ambulans RSUD Sultan Suriansyah Banjarmasin Bertambah Satu Unit

Direktur RSUD Pembalah Batung Amuntai dr Yandi Friandi juga menambahkan keunggulan lain dari mobil ambulan baru ini juga dilengkapi peralatan operasi sehingga bisa melalukan tindakan operasi di dalam bila sewaktu-waktu diperlukan.

"Mobil ini juga dilengkapi alat bantu pernafasan, virus sterilizer dan mesin penyedot udara sehingga bagi penderita Covid-19 kalau dilakukan tindakan di mobil ambulan ini virusnya tidak akan menyebarkan kemana-mana" ujar dr Yandi. (Banjarmasinpost.co.id/Reni Kurniawati)