Berita Batola

Datangi Korban Banjir di Mandastana, Suaka Ananda dan Hasnur Centre Cek Kesehatan Warga

Korban banjir di desa Trantang Kec Mandastana Kab Batola didatangi tim dari Suaka Ananda, Yayasan Hasnur Centre dan DPC IWAPI.

Penulis: Noor Masrida | Editor: Hari Widodo
Yayasan Suaka Ananda untuk BPost
Yayasan Suaka Ananada, Hasnur Centre dan Iwapi menggelar pemeriksaan kesehatan di Mandastana, Batola. 

Editor : Hari Widodo

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARABAHAN - Korban banjir di desa Trantang Kec Mandastana Kab Batola didatangi tim dari Suaka Ananda, Yayasan Hasnur Centre dan DPC IWAPI.

Sebagai langkah nyata dari Hasnur Group dalam hal ini Yayasan Hasnur Centre (YHC) untuk membantu para korban banjir, hingga hari ini masih dilakukan aksi sosial untuk membantu para warga terdampak, baik berupa bantuan logistik dan evakuasi.

Dalam kesempatan pada tanggal 2 Februari 2021, YHC berkolaborasi dengan IWAPI Banjarmasin dan Yayasan Suaka Ananda untuk memberikan bantuan sosial dan juga medis gratis kepada para warga terdampak di wilayah Desa Trantang, Kecamatan Mandastana, Kabupaten Barito Kuala.

Sasaran yang dituju dalam misi sosial kali ini adalah 14 RT dengan total 527 masyarakat terdampak banjir. 

Inventarisir Masalah Banjir, DPRD Batola Siap Gelontorkan Dana Perbaikan

Disdukcapil se Kalsel Bantu Batola Cetak 24 Ribu KK Korban Banjir

Sebagai akses menuju lokasi bantuan yaitu Kantor Kepala Desa Trantang dan Pondok Pesantren Darul Fallah, tim yang bertugas harus menggunakan bantuan penyebrangan air dari dermaga. 

Dikatakan Ketua IWAPI Kota Banjarmasin, sekaligus Ketua Yayasan Suaka Ananda Bpost, Aida Muslimah Rosehan, dalam memaksimalkan pendistribusian bantuan, tim yang bertugas terbagi ke dua wilayah sasaran. 

Sebagai bantuan yang diberikan, Yayasan Hasnur Centre memberikan paket Godybag sebanyak 527 paket berisi sembako, sarden, mie instan, biskuit, obat-obatan, dan susu anak. 

Kemudian juga membawa 11 orang relawan dari Pemuda Bakti Banua, 1 orang dokter, dan 2 orang perawat. 

Sementara itu, ditambahkan Aida, dari IWAPI Banjarmasin dan Yayasan Suaka Ananda, menghadirkan bantuan berupa popok bayi, dan obat-obatan, serta turut membawa 2 orang dokter, 1 orang apoteker.

"Dokter dari Suaka Ananda dan dan YHC dibagi ke dua titik, kami yang ngecek kesehatan warga di posko kantor kepala desa Trantang, sementara dokter dari YHC ngecek warga yang ada di Ponpes," papar Aida. 

"Warga yang ada di sana sangat antusias saat kesehatan mereka dicek," tambahnya. 

Alhasil, sebanyak 307 warga di Kantor Kepala Desa Trantang dan 50 warga di Pondok Pesantren Darul Fallah mendapatkan pemeriksaan dan pengobatan gratis dari para tim medis yang datang.

Banjir Menyurut, Warga Desa Tanipah Batola Masih Jadikan Los Pasar Sebagai Dapur Umum

Bantuan yang diberikan ini diharapkan Aida mampu membantu para korban banjir dari segi logistik dan juga kesehatan agar tetap mampu bertahan hingga kondisi banua kembali pulih. 

"Kegiatan ini diharapkan Aida akan masih berlanjut dan tetap menyasar warga terdampak banjir yang masih belum terlalu mendapatkan pelayanan kesehatan secara maksimal," imbuhnya. 

Sementara itu, Yayasan Hasnur Centre bertekad akan terus mengawal bencana banjir ini dengan berbagai aksi sosial dan bantuan langsung ke lokasi-lokasi dimana terdapat warga yang terdampak banjir sebagai upaya Bakti untuk Banua, Bakti untuk Bangsa. (Banjarmasinpost.co.id/Noor Masrida)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved