Awalnya Geluti Taekwondo untuk Hilangkan Rasa Takut, Kini Putri Jadi Atlet Andalan Banjarmasin

Editor: Eka Dinayanti

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Munculnya rasa takut atas maraknya kejahatan menjadi salah satu alasan, bela diri diperlukan untuk menjaga diri ketika ada hal dan tindakan yang tidak diinginkan terjadi.

Hal tersebutlah yang menjadi salah satu alasan atlet taekwondo Banjarmasin, Putri Zarah Zattira (20) untuk menggeluti olahraga bela diri taekwondo.

"Sebagai seorang perempuan, berada di jalanan pada malam hari adalah sesuatu yang seharusnya tidak perlu kita takuti, dan ketika kita menguasai seni bela diri, ini akan membantu kita mengatasi rasa takut dan membuat kita merasa aman," katanya pada Rabu (10/2/2021).

Selain itu, gadis yang biasa disapa Putri ini juga menyakini dengan mempelajari ilmu bela diri akan mendapatkan kepercayaan diri dan itu adalah kualitas yang menarik untuk dimiliki seorang perempuan.

• Pegulat Kalsel Targetkan Medali Emas di PON Papua, Fahriansyah Rutin Berlatih dan Atur Pola Makan

• Persiapan Porprov, Atlet Angkat Besi di Banjarmasin Intensifkan Latihan

• Atlet Mulai Rutin Latihan Menjelang PON, Dispora Kalsel Ingatkan Patuhi Prokes

Ia pun kini telah menjadi salah satu atlet taekwondo andalan Banjarmasin.

Latihan yang rutin dilakukan di Gedung Taekwondo Sultan Adam Banjarmasin selalu ia jalani dengan penuh semangat.

Latihan yang dilakukan bervariasi mulai fisik, latihan power, jogging, pelenturan dengan split lurus di dinding, latihan kekuatan power tangan, power kaki, kekuatan kuda kuda, tangkisan, kelincahan dan lain sebagainya.

"Wajib latihan rutin baik di dojang atau di rumah. Tidak ada istilah malas, harus terus berlatih dan berlatih, ingat bahwa di atas langit masih ada langit, jadi jangan pernah berpuas diri," ujarnya.

Harapannya ke depan, menjadi juara di Poprov 2020 dan menjadi atlet yang lebih baik lagi untuk tim Banjarmasin.

Berikut daftar prestasi Putri Zarah Zattira :

- Kejuaraan Poliban Cup 2012 (juara 2 kyurogi kelas 42-44kg putri),
- Porprov Tahun 2013 (juara 3 kyurogi kelas 46kg putri),
- UTIPRO Internasional Club Surabaya 2013 (juara 3 kyurogi kelas 46kg putri),
- POPDA 2013 (juara 3 kyurogi kelas 44kg putri),
- POPDA 2015 (juara 2 kyurogi kelas 44kg putri),
- PORPROV 2017 (juara 2 kyurogi kelas 46kg putri),
- Kejurprov 2019 (juara 1 pomsae free style putri, juara 2 pomsae berpasangan),
- Denpasar Open Taekwondo championsip 2018 (juara 2 pomsae senior putri).

(Banjarmasinpost.co.id/Amirul Yusuf)