Banjir Jakarta
WASPADA! Inilah Wilayah Indonesia yang Berpotensi Cuaca Ekstrem dan Banjir Bandang Pekan Ini
Masyarakat Indonesia harus waspada, karena sejumlah wilayah yang berpotensi cuaca ekstrem dan banjir bandang untuk pekan ini.
Editor : Didik Trio Marsidi
BANJARMASINPOST.CO.ID - Masyarakat Indonesia harus waspada, karena sejumlah wilayah yang berpotensi cuaca ekstrem dan banjir bandang untuk pekan ini.
Sejumlah wilayah di Indonesia dalam sepekan ke depan berisiko mendapati cuaca ekstrem dan curah hujan dengan intensitas lebat, hingga berisiko banjir bandang. Selain Jabodetabek.
Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika ( BMKG) ada sejumlah faktor pemicu yang terpantau berpengaruh terhadap cuaca ekstrem yang bisa terjadi di Indonesia sepekan ke depan.
Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto dalam keterangan tertulisnya, Selasa (23/2/2021), menyampaikan bahwa faktor pemicu cuaca ekstrem tersebut adalah puncak musim hujan dan bibit siklon tropis.
Baca juga: Imbas Sorot Anies Baswedan Soal Banjir Jakarta, Giring Disentil Pasha Ungu : Terlalu Naif
Baca juga: Banjir Kalsel, Sebagian Pemukiman Warga di Martapura Barat dan Sungai Tabuk Masih Digenangi Banjir
Baca juga: Banjir Jakarta dari Zaman ke Zaman, Sejak Tarumanegara, Hindia Belanda hingga Era Anies Baswedan

1. Puncak musim hujan
Sebagai informasi, sebagian besar wilayah Indonesia yaitu sekitar 96 persen dari 342 Zona Musim (ZOM) saat ini telah memasuki musim hujan.
Seperti prediksi BMKG pada Agustus dan Oktober 2021 lalu, puncak musim hujan di Indonesia yang bisa memicu cuaca ekstrem terjadi pada bulan Januari-Februari 2021.
Di antaranya diperkirakan terjadi di sebagian Sumatera bagian selatan, sebagain Jawa termasuk DKI Jakarta, sebagian Kalimantan, Bali, Nusa Tenggara, sebagian Sulawesi, sebagian Maluku, sebagian Papua Barat dan bagian selatan Papua.
2. Bibit siklon tropis
Berdasarkan hasil analisis dinamika atmosfer terkini, BMKG mendeteksi adanya pusat tekanan rendah (Low Pressure Area/LPA) atau dikenal sebagai potensi bibit siklon di sekitar Nusa Tenggara Timur (NTT).
Menurut Guswanto, bibit siklon tropis tersebut terdeteksi sejak 2 hari terakhir, dan berpotensi dapat berkembang menjadi siklon tropis.
Bibit siklon tersebut diprediksikan masih bertahan dan menunjukkan pergerakan ke arah barat mendekati wilayah laut di selatan Jawa Timur dengan potensi intensitas yang menguat hingga 2 hari mendatang.
"Dalam hal ini, BMKG terus memonitor perkembangan LPA (potensi bibit siklon) tersebut untuk mengantisipasi kemungkinan dapat menguat menjadi siklon tropis," jelasnya.
Keberadaan Low Pressure Area (LPA) atau potensi bibit siklon tersebut cukup signifikan berdampak pada pembentukan pola konvergensi dan belokan angin di wilayah Sumatera Selatan-Jawa hingga Nusa Tenggara.
Pembentukan pola konvergensi dan belokan angin tersebut secara tidak langsung dapat berdampak pada pembentukan potensi cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia bisa berupa hujan lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang.

Selain itu, dapat menimbulkan potensi angin kencang di wilayah perairan dan potensi gelombang tinggi di wilayah laut bagian selatan Jawa hingga Nusa Tenggara.
Wilayah waspada cuaca ekstrem hingga 28 Februari 2021
- Aceh
- Sumatera Utara
- Sumatera Barat
- Bengkulu
- Lampung
- Banten
- DKI Jakarta
- Jawa Barat
- Jawa Tengah
- DI Yogyakarta
- Jawa Timur
- Bali
- Nusa Tenggara Barat
- Nusa Tenggraa Timur
- Kalimantan Tengah
- Kalimantan Selatan
- Kalimantan Timur
- Kalimantan Utara
- Sulawesi Tengah
- Sulawesi Tenggara
- Sulawesi Selatan
- Maluku
- Papua Barat
- Papua
Daftar wilayah waspada potensi banjir
Berdasarkan prakiraan cuaca berbasis dampak (IBF) untuk dampak banjir atau banjir bandang, yang diperkirakan terjadi hingga esok, Kamis (24/2/2021).
Potensi dampak dengan status Siaga adalah Provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat dan Sulawesi Selatan.
Sementara itu, berdasarkan analisis terintegrasi dari data BMKG, PUPR dan BIG, juga perlu diwaspadai daerah yang diprediksi berpotensi banjir kategori menengah pada Dasarian III (sepuluh hari ke-3) di bulan Februari 2021. Di antara wilayahnya sebagai berikut.
- Sebagian kecil Jawa Barat
- Sebagian Jawa Tengah bagian utara
- Sebagian kecil Jawa Timur
- Sebagian kecil Nusa Tenggara Barat
- Sebagian kecil Sulawesi Tengah
- Sebagian Sulawesi Selatan
- Sebagian Papua