Status Tanggap Darurat Banjir di Banjarmasin Berakhir Hari Ini, Begini Rencana Selanjutnya

Editor : Hari Widodo

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Sejak adanya musibah banjir pertengahan Januari 2021, Pemko Banjarmasin pun menetapkan status tanggap darurat bencana banjir.

Status tanggap darurat banjir ini pun sempat beberapa kali diperpanjang, dan secara resmi berakhir hari ini Kamis (25/2/2021). 

Terkait dengan status tanggap darurat banjir ini, Pemko Banjarmasin pun masih belum memastikan apakah akan memperpanjangnya atau mencabutnya.

Pasalnya Pemko Banjarmasin masih akan membicarakannya, sebelum memutuskan apakah akan memperpanjangnya atau sebaliknya.

Baca juga: Pemkab HST Perpanjang Masa Tanggap Darurat Banjir dan Tanah Longsor sampai 3 Maret, ini Alasannya

Baca juga: Batola Perpanjang Tanggap Darurat Banjir, Posko Induk Bergeser ke Marabahan

"Untuk status masih akan kita bicarakan. Apakah diperpanjang atau seperti apa," ujar PLH Wali Kota Banjarmasin, H Mukhyar ketika dikonfirmasi, Kamis (25/2/2021) sore.

Disinggung mengenai kondisi banjir di Kota Seribu Sungai sendiri, Mukhyar pun tak menampik masih ada beberapa titik yang tergenang khususnya ketika air sungai pasang ditambah lagi dengan hujan.

"Memang masih ada beberapa titik yang masih tergenang saat air pasang dan hujan deras. Tapi airnya turun, meskipun masih agak lambat. Mungkin karena masih ada aliran air yang tersumbat," jelasnya saat ditemui di Balai Kota.

Ditanya mengenai kemungkinan status tanggap darurat banjir di Banjarmasin ini diperpanjang, Mukhyar pun menjelaskan bisa saja kembali dilakukan.

"Semua kemungkinan bisa saja terjadi, termasuk memperpanjang. Akan kita lihat nanti. Kalau memang idealnya harus diperpanjang kenapa tidak, karena ini untuk kepentingan masyarakat Banjarmasin," katanya.

Baca juga: Masih Ada Wilayah yang Terendam, Pemko Banjarmasin Kembali Perpanjang Status Tanggap Darurat Banjir

Meskipun masih belum memutuskan apakah status tanggap darurat banjir diperpanjang atau tidak, namun Mukhyar juga mengatakan bahwa Satgas Normalisasi Sungai dan Penanganan Banjir masih diberi waktu untuk bekerja.

"Yang jelas kawan-kawan di lapangan diberi kesempatan untuk tetap melakukan kegiatan normalisasi sungai, terutama melakukan pembongkaran-pembongkaran untuk prioritas jangka pendek," pungkasnya.(banjarmasinpost.co.id/frans rumbon)