Wisata Kalsel, Pandemi Sempat Membuat Sepi Kawasan Gerbang Perbatasan Kaltim

Editor: Alpri Widianjono

BANJARMASINPOST.CO.ID, TANJUNG - Pandemi Covid-19 berpengaruh pada jumlah pengunjung di kawasan perbatasan Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) dan Provinsi Kalimantan di Kabupaten Tabalong.

Adanya Pandemi Covid-19, jumlah pengunjung di gerbang pembatas 2 provinsi di Gunung Halat Desa Lano Kecamatan Jaro Tabalong ini pun sempat sepi.

"Saat ramai-ramainya pandemi Covid-19, sepi pengunjung," kata Mama Risky kepada Banjarmasinpost.co.id,  Rabu (24/3/2021).

Warga yang berdagang di gerbang Perbatasan Kalsel-Kaltim ini, mengatakan, situasi sekarang sudah kembali normal.

Baca juga: Wisata Kalsel, Akhir Pekan Kawasan Gunung Halat Perbatasan dengan Kaltim Lebih Ramai

Baca juga: Wisata Kalsel, Ada Mushala Hingga Tempat Makan dan Minum di Gerbang Perbatasan Kaltim

Baca juga: Wisata Kalsel, Kawasan Perbatasan dengan Provinsi Kaltim Jadi Lokasi Beristirahat

Baca juga: Wisata Kalsel, Gerbang Perbatasan Provinsi di Tabalong Jadi Lokasi Swafoto

Baca juga: Wisata Kalsel, Gerbang Perbatasan Kalsel-Kaltim di Gunung Halat Tabalong

"Memang, untuk truk-truk besar dan panjang, masih jarang melintas. Namun, pengendara mobil keluarga, sudah banyak yang melintas dan singgah di gerbang Perbatasan Kalsel-Kaltim ini," ujarnya.

Termasuk, para pengendara roda dua, juga sudah banyak yang melintas dan istirahat di kawasan setempat.

"Dulu, saat ramai-ramai Covid-19, kawasan perbatasan ini dijaga ketat oleh petugas gabungan. Ada pemeriksaan masker dan suhu badan juga. Namun sekarang, sudah tidak lagi," tambahnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Arpianto)