Ekonomi dan Bisnis
Giant Tutup Akhir Juli 2021, Begini Respon Warga Banjarmasin
Kabar bakal ditutupnya seluruh gerai Giant di Indonesia membuat terkejut warga Banjarmasin yang biasa berbelanja di tempat ini
Penulis: Salmah | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Kabar akan ditutupnya seluruh gerai Giant di Indonesia ditanggapi keterkejutan sejumlah masyarakat. Pasalnya, swalayan besar itu terbilang mahsyur dengan berbagai promo produk dan harga.
Ramlah, ibu rumah tangga di Banjarmasin, mengatakan, Giant di Kota ini ada dua toko besar yaitu Giant Ekspres dan Giant Extra, menjadi salah satu pilihan berbelanja.
"Biasanya saat malam dan pasar tradisional terdekat sudah tutup, maka pilihan saya berbelanja kebutuhan rumah tangga ya di Giant Ekspres, karena malam masih buka" ujar warga Jl Veteran ini.
Rencana penutupan Giant memang mengejutkan, Ramlah mengetahuinya melalui medsos dan berita online. Ia heran, toko besar skala nasional kenapa bisa tutup usaha.
Baca juga: Giant Luncurkan Program Harga Teman Belanja Kebutuhan Pokok, Ringankan Beban Terdampak Covid-19
Baca juga: Diisukan Meninggal Karena Covid-19, Manager Giant Ekstra: Hoax, Saya Masih Sehat
"Tapi mungkin karena sekarang kian banyak toko-toko modern. Masyarakat bisa belanja di mana saja. Ya, kalau Giant tutup, itulah bisnis, bisa untung bisa rugi," tukasnya.
Wiwin, karyawati swasta di Banjarbaru juga kerap menjadikan Giant Ekspres untuk belanja kebutuhan rumah tangga, terutama saat Ramadhan lalu.
"Sayang sekali ya, sekitar dua bulan lagi tutup. Padahal selama Ramadhan tadi saya dua tiga kali ke Giant untuk belanja kebutuhan bulan puasa, biasanya setelah pulang kerja," tandasnya.
Abdul Hakim, Assisten Kepala Toko Giant Ekspres Banjarbaru, mengatakan, sampai saat ini pihaknya belum mendapat informasi langsung dari pusat perihal pemberitaan tersebut.
"Kami tidak berhak juga memberikan informasi karena ini kewenangan manajemen pusat. Sebaiknya dikonfirmasi langsung ke pusat," jawabnya saat ditemui, Rabu (26/5/2021).
Sedangkan Store Manager Giant Ekstra, Kertak Hanyar, Kabupaten Banjar, tidak bisa dikonfirmasi dan menurut pihak satpam di bagian informasi yang bersangkutan tidak ada di toko karena hari libur.
Adapun pihak manajemen Giant Ekspres, Banjarmasin, saat ditemui mengatakan bahwa hal ini ranah manajemen pusat di Jakarta.
"Kami tidak bisa berkomentar. Silakan ke manajemen pusat saja ya," ujar pihak Giant Ekspres Banjarmasin yang tak mau disebut namanya.
Mengutip Kompas.com, PT Hero Supermarket Tbk (HERO) memutuskan akan menutup seluruh gerai Giant yang ada di Indonesia mulai akhir Juli 2021 mendatang.
Mengintip kondisi laporan keuangannya pada 2020 lalu, perusahaan tersebut tercatat mengalami kerugian sebesar Rp 1,2 triliun. Angka kerugian tersebut lebih parah jika dibandingkan pada 2019 lalu yang hanya sebesar Rp 33,18 miliar
Selain itu, pendapatan perusahaan berkode emiten HERO itu juga mengalami penurunan pada 2020. Sepanjang 2020, total pendapatan perusahaan tersebut sebesar Rp 8,89 triliun.
Melalui keterangan tertulis, Presiden Direktur PT Hero Supermarket Tbk Patrik Lindvall mengatakan, alasan utama gerai Giant akan ditutup pada akhir Juki 2021 karena perusahaannya akan memfokuskan bisnisnya ke merek dagang lain. Hal tersebut dilakukan untuk menindaklanjuti kajian strategis atas seluruh lini bisnisnya.
Menurut dia, ke depannya PT Hero Supermarket ke depannya akan fokus mengembangkan pada pengembangan bisnis IKEA, Guardian, dan Hero Supermarket.
Baca juga: Giant Ekstra Banjarmasin Tetap Beroperasi dan Tutup Sejam Lebih Awal
Baca juga: Video Konsep Baru, Pembeli Serbu Produk Murah Giant
Strategi bisnis ini diambil dalam rangka bentuk adaptasi Hero Group terhadap dinamika pasar dan tren pelanggan yang terus berubah.
Selain itu, langkah ini diambil untuk merespons turunnya popularitas format hypermarket dalam beberapa tahun terakhir di Indonesia. Fenomena ini juga terjadi di pasar global.
(banjarmasinpost.co.id/salmah saurin)