Wabah Corona di Kalsel
Update Covid-19 Balangan : 19 Orang Positif Aktif Corona, 6 Dirawat di RSUD Balangan
Senin 21 Juni 2021, ada 19 orang yang positif aktif Covid-19 di Balangan. enam orang dirawat di RSUD Balangan, 13 orang lainnya karantina mandiri
Penulis: Isti Rohayanti | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, PARINGIN- Pemantauan terhadap perkembangan Covid-19 di Kabupaten Balangan terus dilakukan oleh Satgas Covid-19 Kabupaten Balangan.
Teranyar, merujuk data yang disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Balangan, Erwan Mega Karya Latif menyebut, Senin 21 Juni 2021, ada 19 orang yang positif aktif Covid 19.
Adapun rinciannya, enam orang dirawat di RSUD Balangan, 13 orang lainnya karantina mandiri.
Sementara secara keseluruhan, sejak awal Civid 19 menyebar di Kabupaten Balangan, yakni Maret 2020, telah ada 1691 warga terpapar Covid 19.
Baca juga: Jika Covid-19 Mengamuk, Rumah Sakit Idaman Kota Banjarbaru Siapkan 24 Bed Cadangan
Baca juga: Update Covid-19 Tanahbumbu: Kasus Terus Bertambah Walau Tak Ada Zona Merah Lagi
Dari angka tersebut, 42 di antaranya meninggal dan 1630 warga sembuh.
khusus hari ini sebut Erwan tidak ada penambahan kasus baru Covid 19 di Balangan.
Sementara yang meninggal data terakhir pada 19 Juni 2021. Pihaknya pun sudah melakukan antisipasi apabila ada peningkatan kasus dari wabah tersebut.
"Apabila ada peningkatan kasus, Dinkes Balangan selalu siap melakukan penanganan dan tetap aktif dalam 3T," jelas Erwan.
Selain pengawasan dan penanganan, Dinkes Balangan juga aktif melakukan pencegahan. Di antaranya sosialisasi tengan protokol kesehatan kepada masyarakat. Selain itu, melakukan vaksinasi Covid 19.
Sejauh ini ungkap Erwan, vaksinasi Covid 19 terus digencarkan. Sasarannya yakni tenaga medis, TNI, Polri, ASN, Pegawai BUMN, BUMD dan perusahaan yang ada di Balangan serta lansia.
Baca juga: Update Covid 19 Kalsel : Positif Bertambah 93 Orang, Kadinkes Waspadai Varian Delta di Kalteng
Adapun total dosis yang sudah disalurkan sebanyak 7.640 pada tahap satu. Sedangkan pada tahap dua yakni mencapai 5.460.
Disampaikan Erwan, saat ini ketersediaan vaksin masih kurang. Sehingga pihaknya juga menunggu kiriman vaksin baru dari Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel. (banjarmasinpost.co.id/isti rohayanti)