Breaking News

Berita Banjarmasin

Tak Berhasil Temui Ketua DPRD Kalsel, Massa Forum BEM Kalsel Susun Aksi Lanjutan

Forum BEM Kalsel tuntut DPRD Kalsel untuk mengulang tuntutan kepada Presiden agar selamatkan KPK. Jika tidak, Ketua DPRD Kalsel dituntut untuk mundur.

Penulis: Achmad Maudhody | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID/ACHMAD MAUDHODY
Aksi unjuk rasa Forum BEM se Kalsel menyasar Gedung DPRD Provinsi Kalimantan Selatan di Kota Banjarmasin, Kamis (24/6/2021). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Aksi unjuk rasa Forum Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Se-Kalsel di Jalan Lambung Mangkurat, Kota Banjarmasin, berakhir sekitar pukul 18.40 Wita, Kamis (24/6/2021).

Sambil diguyur hujan, ratusan mahasiswa akhirnya membubarkan diri, setelah beberapa jam tak juga berhasil menemui langsung Ketua DPRD Kalsel.

Menunjukkan kekecewaannya, sambil membubarkan diri, massa pengunjuk rasa juga sambil menyerukan nama Ketua DPRD Kalsel.

"Sesuai kesepakatan, kami tarik mundur Korwil. Kami akan konsolidasikan lagi terkait aksi lanjutan," kata  Koordinator Aksi dari UIN Antasari, Pahriano.

Beberapa saat setelah massa pengunjuk rasa bubar, barisan pasukan pengamanan dari kepolisian yang mengawal  diurai secara bertahap.

Baca juga: Demo Forum BEM Se-Kalsel di Banjarmasin Sempat Ricuh, Mahasiswa dan Polisi Terluka

Baca juga: Demo Mahasiswa Kalsel Memanas, Polisi Pukul Mundur dan Semprotkan Air ke Massa

Dalam salinan digital surat pernyataan sikap Forum BEM se-Kalsel yang diterima Banjarmasinpost.co.id, massa tak puas atas tindaklanjut yang dilakukan DPRD Kalsel mengenai tuntutan yang disampaikan pada aksi sebelumnya, Selasa (22/6/2021).

Forum BEM se-Kalsel menilai penyampaian tuntutan oleh DPRD Kalsel hanya sebatas menyerahkan dan membacakan dokumen tuntutan mahasiswa.

Mereka menyebut tidak ada perdebatan atau adu argumentasi dengan pihak Sekretariat Kepresidenan ataupun berusaha untuk bertemu langsung dengan Presiden Joko Widodo.

Padahal, langkah tersebut mereka nilai penting dan menunjukkan bahwa DPRD Kalsel memang betul-betul memperjuangkan aspirasi mahasiswa Kalsel dan memiliki sikap yang sama dengan mahasiswa terhadap upaya pelemahan KPK yang terjadi.

Karena itu, tercantum dalam pernyataan sikapnya mereka menuntut dua hal kepada DPRD Kalsel pada aksi kali ini.

Baca juga: Bersiap Gelar Aksi Save KPK di DPRD Kalsel, Ratusan Mahasiswa Padati Taman Kamboja Banjarmasin

Baca juga: Ratusan Personel Polri Kawal Aksi Unjuk Rasa Mahasiswa di Banjarmasin

Pertama, mendesak DPRD Provinsi Kalsel untuk membuat surat tuntutan atas nama DPRD Provinsi Kalsel yang berisi dua poin.

Yaitu, DPRD Kalsel menuntut dan mendesak Presiden untuk angkat suara perihal tuntutan mahasiswa sebelumnya dengan bukti dokumentasi video dan rilis tertulis.

Lalu, menuntut dan mendesak Presiden untuk menerima dan menyetujui tuntutan mahasiswa Kalsel sebagaimana terlampir dalam tuntutan sebelumnya.

Kedua, Forum BEM se-Kalsel meminta Ketua DPRD Provinsi Kalsel untuk mundur dari jabatannya, apabila tidak dapat memenuhi tuntutan mereka yang pertama.

(Banjarmasinpost.co.id/Achmad Maudhody)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved