Mike Tyson Sebut Pacquiao Menang dari Errol Spence, Cek Jadwal Tinju Dunia Lengkapnya

BANJARMASINPOST.CO.ID - Prediksi dan jadwal tinju dunia antara Manny Pacquiao vs Errol Spence Jr yang akan digelar 21 Agustus 2021 itu diungkap petinju Mike Tyson dan petinju kelas bulu super, Chris Colbert.

Duel Manny Pacquiao vs Errol Spence ini akan jadi perhatian khalayak tinju dunia. Pasalnya petinju asal Filipina ini telah absen selama setahun lebih.

Saat duel Manny Pacquiao vs Errol Spence Jr, petinju dunia yang jadi rival Floyd Mayweather ini diprediksi unggul ketimbang lawannya.

Penyebab Manny Pacquiao absen lama lantaran harus mengurus Filipina yang sedang dilanda pandemi COVID-19.

Baca juga: Jadwal Siaran Langsung MotoGP Styria 2021, Race Live Streaming Trans 7, Fox Sports & Usee TV

Baca juga: Jadwal Sepakbola Olimpiade 2021 Live TVRI, Brasil vs Jerman dan Meksiko vs Prancis

Mike Tyson mengungkapkan dukungannya kepada Manny Pacquiao yang akan menghadapi Errol Spence Jr pada jadwal tinju dunia 21 Agustus mendatang.

Pacquiao, yang telah memenangkan gelar di delapan divisi, menantang sabuk kelas welter WBC, IBF dan Ring Magazine milik Spence.

Dengan usia Pacquiao yang sudah menginjak 42 tahun atau 11 tahun lebih tua darinya, Spence, yang punya rekor tak terkalahkan, diunggulkan menang.

Selain lebih muda dan energik, ia memiliki keunggulan secara fisik yang lebih besar. memiliki ukuran dan keunggulan muda.

Meski begitu, Tyson tak sependapat dengan argumentasi itu. Menurut petinju yang melakoni laga comeback pada November lalu, Pacquiao adalah petinju yang selalu bisa mengacaukan peluang.

"Ini akan menjadi pertarungan yang bagus. Anda tidak bisa mengesampingkan Pacquiao karena dia mengalahkan Thurman," kata Mike Tyson kepada ES News dikutip dari The Sun, Minggu (19/7/2021)

Petinju asal Amerika yang berjuluk The Baddest Man on the Planet itu meneruskan, "Saya pikir Pacquiao bisa menang, dia mengalahkan Keith Thurman. PacMan bisa bergerak sesukanya, dan itu bisa mengacaukan Anda, itulah yang membuat semua orang kesal, karena dia ada di mana-mana."

Prediksi Chris Colbert

Sebagai pejabat publik, sosok berjuluk The Pac Man itu tidak bisa lepas tangan dan membiarkan negaranya kehilangan pemimpin dalam melawan COVID-19.

Setelah permasalahan COVID-19 melandai di Filipina, Pacquiao kemudian memberanikan diri untuk melanjutkan karier sebagai petinju.

Dia kemudian menunjuk Errol Spence sebagai lawan setelah gagal melawan Conor McGregor dan Terence Crawford.

Duel Pacquiao vs Spence sudah terjadwal akan berlangsung di T-Mobile Arena, Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat, 21 Agustus 2021 mendatang.

Jelang duel tersebut, Chris Colbert, memberi prediksi pemenang.

Colbert merasa kelincahan Pacquiao akan menjadi senjata utama untuk menumbangkan Spence.

"Semua orang meremehkan Pacquiao, tetapi saya pikir saya mengunggulkan Pacquiao," kata Colbert kepada Fight Hype, dilansir BolaSport.com dari Boxing News 24.

"Pacquiao akan sangat lincah. Errol Spence berkaki datar, itu masalahnya. Anda tidak bisa pelan ketika melawan Pacquiao," katanya melanjutkan.

Pacquiao memang tidak diunggulkan untuk menang lantaran usianya yang sudah 42 tahun.

Sementara Spence sedang berada di masa keemasannya sebagai petinju, bahkan disebut yang terbaik di kelas welter saat ini.

Alhasil merupakan risiko besar ketika Pacquiao menjadikan Spence sebagai lawannya.

Sosok berjuluk Truth itu dipandang berpotensi menghabisi Pacquiao dengan kekuatan body shot.

Sosok berjuluk Truth itu dipandang berpotensi menghabisi Pacquiao dengan pukulan yang mengarah ke tubuh.

Begitu juga sebaliknya, Colbert merasa Pacquiao juga memiliki kesempatan menghajar Spence.

"Saya pikir dia bisa menghentikan Pacquiao dengan body shot, tetapi saya pikir Pacquiao juga bisa menghabisinya," tutur Colbert.

"Saya pikir pertarungan ini 50-50. Saya tidak menilai terlampau jauh."

"Jika Pacquiao memakai mode saat tampil melawan Keith Thurman, itu adalah Pacquiao yang berbahaya," ucapnya lagi.

Sabuk Juara WBA Dicopot

Manny Pacquiao tidak bertarung sejak Juli 2019, ketika ia menjadi orang pertama yang mengalahkan Thurman, 32, dan memenangkan sabuk WBA.

Namun, di tengah pandemi Covid-19, gelarnya dicopot karena terlalu lama tidak aktif.

Petinju asal Kuba, Yordenis Ugas, 35 tahun, diangkat dari juara reguler sementara ke juara sabuk penuh WBA.

Tim promosi Pacquiao pun meradang ke WBA. Sean Gibbons dari MP Promotions merilis kegeraman tim Pacquiao karena keputusan WBA tersebut.

“Saya dapat memberi tahu Anda apa yang tidak diterima Manny adalah proses dan respek," katanya.

“Butuh waktu dua tahun untuk mendapatkan sabuk gelar dunia yang diperolehnya di dalam ring dengan mengalahkan juara super yang tak terkalahkan Keith Thurman. WBA tidak pernah menanyakan tentang rencana mempertahankan gelar Manny. WBA tidak pernah memperingatkan kami bahwa status juara super milik Manny bisa dalam bahaya," ujar Gibbons.

Ia melanjutkan, “WBA tidak pernah memberi tahu kami bahwa Manny Pacquiao telah ditunjuk sebagai juara dalam masa istirahat. Kami harus membaca siaran pers WBA tentang itu di internet. Waktu untuk beristirahat sudah selesai.” 

(banjarmasinpost.co.id)