Wabah Corona di Kalteng
VIDEO Pasien Covid-19 RS Bhayangkara Palangkaraya Bertambah Rumah Sakit Darurat Difungsikan
Polda Kalteng melakukan antisipasi membangun sejumlah ruangan baru untuk pasien covid-19 di lingkungan Rumah Sakit Bhayangkara
Penulis: Fathurahman | Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, PALANGKARAYA - Pasien Covid-19 yang di rawat inap di Rumah Sakit Bhayangkara, Palangkaraya, Kalimantan Tengah bertambah mencapai 75 persen atau sekitar 70-75 orang perhari.
Pasien baru akan diarahkan perawatannya ke rumah sakit perluasan.
Polda Kalteng sudah melakukan antisipasi dengan membangun sejumlah ruangan baru untuk tempat perawatan pasien di lingkungan Rumah Sakit Bhayangkara di Jalan H Ikap Kelurahan Pahandut, Kecamatan Pahandut.
Bahkan sebuah hotel di Jalan Galaxy II Kelurahan Menteng Kecamatan Jekanraya Palangkaraya sudah disewa untuk dijadikan rumah sakit perluasan pasien covid-19 yang dikelola Manajemen Rumah Sakit Bhayangkara yang sudah bisa difungsikan.
Baca juga: VIDEO Melawan Saat Diamankan, Residivis Pencurian Mobil Asal Kabupaten Banjar Ditembak
Baca juga: VIDEO Warga Desa Masta Kabupaten Tapin Akhirnya Bisa Menikmati Listrik
Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Palangkaraya, Kompol dr Anton Sudarto, Rabu (21/7/2021), mengatakan, pihaknya masih membangun ruangan rawat inap baru di lingkungan RS Bhayangkara dan memfungsikan Hotel Aman di Jalan Galaxy II untuk pasien covid-19 ringan dan sedang.
Anton mengungkapkan, pihaknya sudah jauh-jauh hari mempersiapkan tempat isolasi mengantisipasi lonjakan pasien covid-19 yang beberapa minggu belakangan terus bertambah.
"Bila terjadi lonjakan pasien, khususnya anggota dan keluarganya bisa dirawat di rumah sakit perluasan yang disediakan," ujarnya.
Baca juga: VIDEO Idul Adha 2021, YNS Center Kalsel Jalankan Program Berbagi Daging Kurban
Anton menjelaskan, pihaknya menargetkan dalam waktu maksimal lima bulan bangunan ruang rawat inap pasien yang baru sudah terbangun.
Sedangkan untuk tenaga kesehatan dia mengakui saat ini sudah sangat pas-pasan.
Namun Kapolda Kalteng, Irjen Pol Dedi Prasetyo, mengatakan, soal nakes, pihaknya akan meminta bantuan Dinas Kesehatan.
"Kami akan berkoordinasi dengan Dinkes dan masih mengajukan tambahan bantuan nakes dari Mabes Polri jika pasien membludak," ujar orang nomor satu di Polda Kalteng ini.
banjarmasinpost.co.id / faturahman