Jebolan KDI, Razanah Manfaatkan Sepi Job Merajut Baju dan Tas

Editor: Edi Nugroho

BANJARMASIN POST.CO.ID, BANJARMASIN - Mengisi kekosongan job menyanyi selama pandemi Covid 19, jebolan KDI MNCTV'> KDI MNCTV, Razanah memanfaatkannya merajut dan aktif di organisasi kepemudaan.

"Saya merajut baju, tas, bandana dan lain-lain pesanan orang serta buat keperluan pribadi," kata Razanah, Selasa (3/8/2021).

Menurutnya, motif rajutannya terkadang bisa mengambil dari Rusia, sedangkan polanya asal Jepang. Kalau rajutan baju banyak mencontoh amerika, Rusia maupun dari Benua Eropa.

"Biasa juga motif dan polanya saya bikin kreasi sendiri, supaya menarik," ungkap perempuan kelahiran Kotabaru, 7 September 1992 ini.

Baca juga: Profil Peserta Naga Banjarmasin 2021, Jebolan KDI ini Tertantang Mengasah Pengetahuan Budaya

Baca juga: Tak Kalah dari Ayus, Ini Sosok Pacar Nissa Sabyan yang Diungkap Jebolan KDI

Baca juga: Penyanyi Kotabaru Jebolan KDI 2018 Ini Ciptakan Lagu Sendiri, Judulnya Sang Maha Cinta

Baca juga: Penampilan Waode Sofia Kini, Dulu Diusir Iis Dahlia Saat Audisi KDI Karena Kucel

Dijelaskan Razanah, dalam merajut baju, tas dan lain-lain tergantung kesulitan dan jenis bahannya. Untuk satu baju bisa sampai seminggu dengan memakai benang ukuran kecil.

"Hasil rajutan bikinannya kisaran harganya dari Rp 50.0000- Rp 800.000," ungkapnya.

Dijelaskan Razanah, keterampilan merajut ini ditekuninya sejak tahun 2017 lalu, malah sempat ada dua orang yang membantu merajut. (banjarmasin post.co.id/syaiful anwar).