Selebrita
Seperti Ini Hubungan Krisdayanti dan Ashanty Sebenarnya, Efek Dekat dengan Aurel dan Atta Halilintar
Seperti ini hubungan Krisdayanti dan Ashanty sebenarnya. Efek kedekatan istri Raul Lemos itu dengan Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar saat ini.
Penulis: Danti Ayu Sekarini | Editor: Murhan
BANJARMASINPOST.CO.ID - Imbas kedekatan dengan Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar, Krisdayanti dan Ashanty kini menjadi sorotan.
Bahkan, hubungan Krisdayanti dengan Aurel Hermansyah kini disebut lebih dekat ketimbang Ashanty.
Hal ini juga membuat hubungan Krisdayanti dan Ashanty juga ikut jadi sorotan.
Memang, setelah bertahun-tahun terpisah akibat perceraian Anang dan Krisdayanti, akhirnya Aurel bisa dengan leluasa bertemu ibu kandungnya.
Baca juga: Ketakutan Tetangga Ayu Ting Ting pada Ayah Ozak dan Umi Kalsum Terkuak, Ini Reaksi Ivan Gunawan
Baca juga: Biang Kerok Kesialan Sensen si Asisten Raffi Ahmad dan Nagita Terkuak, Kini Dituding Bohongi Fans
Sontak momen tersebut menyita perhatian publik, terlebih lagi saat keduanya terlibat proyek yang sama.
Namun, di balik kebahagiaan tersebut, ada isu-isu yang beredar bahwa dua ibu sedang memperebutkan Aurel Hermansyah.
Bahkan ada desas-desus yang menyebut jika Krisdayanti akan merebut Aurel dari dekapan Ashanty.
Baru-baru ini, Krisdayanti angkat bicara soal kedekatannya dengan Aurel Hermansyah yang kembali ‘romantis’.
Momen romantis itu ternyata berupa perhatian istri Raul Lemos itu yang kian ‘ketat’ kepada Aurel yang sedang mengandung.
“Nutrisi yang baik buat dia, kan kita tahu makanan pedes sama makanan yang asin-asin memang rata-rata mudah menarik minat gitu lah, takuitnya asupan nutrisi di 1000 hari pertamanya kurang. Tapi Alhamdulillahnya, susu untuk tulang, vitamin dan lain-lain mudah-mudahan cukup bikin dia kuat,” ujar Krisdayanti.
Baca juga: Kabar Petisi Blacklist Ayu Ting Ting Kini, Menghilang di Tengah Heboh Petisi Boikot Saipul Jamil
Baca juga: Natasha Wilona Buka Suara Soal Ulah Fans, Efek Dijodohkan Verrell Bramasta Hingga Harris Vriza
Tak hanya itu, Krisdayanti juga mengaku selalu memaksa Aurel untuk istirahat yang cukup demi kesehatannya dan buah hatinya nanti.
“Kalau emang ingin lahiran normal saya bilang ikutin program apa pun itu, sekarang kan ada senam hamil dan lain-lain. Jangan sampai ada darah tinggi, makanya selalu ingetin istirahat jam 11 udah wkatu tidur,” ucap Krisdayanti.
“Mungkin dia juga terbawa arus kerja suaminya, mungkin dia jadinya bergadang. Jadi paksa, paksa tidur, jangan dibuat jadi melek,” ucapnya lagi.
Di sisi lain, melihat Krisdayanti kembali romantis dengan Aurel Hermanysah, Ashanty dikabarkan tengah was-was lantaran takut anaknya direbut oleh Krisdayanti.
Isu liar tersebut langsung ditepis Ashanty, dan ia justru mengaku senang melihat anak dan ibu itu kembali bersama.
“Seneng banget, jadi ketemu lagi, jadi terjalin lagi komunikasi yang lebih intens. Seneng lah seneng banget,” ucap Ashanty, dikutip dari YouTube Indosiar pada Rabu, 8 September 2021.
Tak hanya itu, ia bahkan mengaku sering bertukar cerita dengan Krisdayanti soal Aurel Hermansyah.
“Ngobrolin si kakak yang lagi ngidam macem-macem itu. Seru sih semua ketemu. Kita berharapnya sih ke depannya akan lebih banyak lagi keluarga besar yang ketemu,” tuturnya.
“Jadi nanti suatu saat kalau pandemi udah selesai, bisa kumpul bareng semuanya. Bayangin deh, sama Gen Halilintar sekeluarga udah pernah ketemu dan seseru itu kalau udah kumpul,” ujar Ashanty.
Baca juga: Fakta Dibalik Foto Arya Saloka Elus Rambut Amanda Manopo Dibongkar Sutradara Sinetron Ikatan Cinta
Baca juga: Intip Daftar Harga Tas Hermes Koleksi Syahrini, Ada Hadiah dari Reino Barack yang Miliaran Rupiah
4 Kiat Jitu Menjaga Hubungan Baik dengan Mantan Suami Atau Istri
Berhubungan baik dengan keluarga mantan istri atau mantan suami seperti Anang Hermansyah dan Krisdayanti memang tiudak mudah.
Beberapa pasangan mungkin berpisah secara alot sehingga rasanya sedikit mustahil buat menjalin hubungan yang baik.
Namun meski sulit, Anda dan mantan pasangan tetap harus berusaha untuk menjalin hubungan baik setelah bercerai.
Apalagi jika Anda dan pasangan telah memiliki buah hati. Ingat, peran orangtua sangat penting untuk masa depan anak Anda kelak.
Lantas, bagaimana Anda bisa melakukan hal tersebut? Simak tipsnya di bawah ini.
1. Jangan menjelekkan pasangan di depan anak
Anda mungkin merasa kesal, marah, dan kecewa dengan mantan pasangan.
Namun, jangan pernah tunjukkan perasaan tersebut di hadapan anak Anda. Apalagi sampai mengungkit sifat buruk atau bahkan merendahkan pasangan Anda.
Membicarakan hal buruk tentang mantan pasangan berarti Anda juga berpikir negatif tentang anak Anda.
Pasalnya, anak adalah bagian dari mantan pasangan Anda. Apa pun yang terjadi itu tidak akan berubah.
Jadi, jangan biarkan emosi mengambil alih dengan menceritakan pada anak tentang kesalahan mantan pasangan atau hal-hal lain yang menyudutkan mantan pasangan Anda.
Berbagai hal tersebut justru akan membuat anak memiliki rasa benci. Entah dia akan berpihak pada Anda atau malah memihak pada pasangan.
2. Fokus pada masa depan anak
Alih-alih menyimpan banyak energi negatif pada mantan istri/suami, sebaiknya gunakan energi tersebut pada sesuatu yang lebih positif, misalnya menyiapkan masa depan anak Anda.
Meski sudah tidak lagi bersama, Anda berdua memiliki tanggung jawab penuh terhadap masa depan anak Anda.
Diskusikan tentang rencana tentang tabungan pendidikan hingga asuransi kesehatan anak. Perhitungkan dengan baik berapa banyak biaya yang harus dikeluarkan per bulan untuk kedua hal tersebut.
Bila perlu, Anda bisa melibatkan jasa perencana keuangan (financial adviser) agar pembiayaan anak Anda lebih terstruktur dan terencana.
Jadi, entah tinggal dengan Anda atau mantan pasangan, masa depan anak penting untuk dibicarakan dan dipikirkan secara matang.
3. Maafkan diri Anda dan mantan pasangan
Rasa bersalah, marah, dan benci bukanlah perilaku yang patut untuk dipertahankan. Berusalah sekuat tenaga untuk berdamai dengan diri sendiri sekaligus mantan pasangan Anda.
Meski sulit dilakukan, memaafkan kekhilafan diri sendiri dan bahkan mantan pasangan sangat penting untuk membangun hubungan baik setelah perceraian.
Belajarlah untuk melepaskan perasaan negatif agar Anda dan mantan pasangan bisa sama-sama bangkit dari keterpurukan.
4. Atur waktu bersama anak
Dalam banyak kasus, urusan hak asuh anak sering kali membawa petaka setelah perceraian.
Untuk menghindari hal ini, Anda dan mantan pasangan harus mendiskusikan dengan hati-hati dan kepala dingin.
Bila perlu, libatkan pengacara untuk membantu memilih cara terbaik.
Namun, terlepas siapa pun yang mendapatkan hak asuh anak nantinya, masing-masing dari kalian berdua berhak untuk bertemu dan menikmati waktu bersama dengan anak.
Ingat, anak Anda ingin tetap menyayangi Anda berdua dan menikmati waktu bersama.
Jadi, hindari berpikir bahwa anak terlalu memihak karena lebih senang tinggal di rumah Anda atau mantan pasangan
Jika anak Anda sedang berada di rumah mantan pasangan, sempatkan untuk chatting, menelepon, dan bercerita apa pun selayaknya anak dan orangtua.
Begitu pula ketika anak sedang berada di rumah Anda, ingatkan ia untuk memberi kabar ayah/ibunya.
Baca juga: Tinggalkan Pekerjaan demi Ria Ricis, Ini Sosok Teuku Ryan yang Sempat Jadi Pegawai BUMN
Baca juga: Sinyal Keseriusan Dimas Beck dan Luna Maya, Beri Hadiah Berlian dengan Ucapan Love You
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Banjarmasin Post
(Banjarmasinpost.co.id/Danti Ayu)