Wabah Corona

Tiga Virus Covid-19 Varian Asli Indonesia, Kemenkes: Masuk Varian Alert

Ternyata Indonesia pun punya varian asli covid-19. Begini penjelasan Kemenkes soal varian baru covid-19 asli Indonesia

SHUTTERSTOCK/RUKSUTAKARN studio
Ilustrasi - Covid-19 atau virus corona 

Varian asli Indonesia memang ada, akan tetapi tidak masuk kategori WHO Variant of Interest (VOI) maupun Variant of Concern (VOC).

"Sejauh ini tidak masuk VOI maupun VOC," kata Amin saat dihubungi secara terpisah, Jumat (17/9/2021).

Amin menyebutkan, nama varian asli Indonesia adalah B.1.466.2, B.1.470, dan B.1.459.
Variants of Interest (VOI)

Melansir laman WHO, Variants of Interest (VOI) adalah varian SARS-CoV-2:

Dengan perubahan genetik yang diperkirakan atau diketahui mempengaruhi karakteristik virus seperti penularan, keparahan penyakit, pelepasan kekebalan, pelepasan diagnostik atau terapeutik; DAN

Diidentifikasi sebagai penyebab penularan komunitas yang signifikan atau beberapa klaster Covid-19 di banyak negara dengan prevalensi relatif yang meningkat bersamaan dengan peningkatan jumlah kasus dari waktu ke waktu. Atau, dampak epidemiologis nyata lainnya yang menunjukkan risiko yang muncul terhadap kesehatan masyarakat global.

Varian yang termasuk dalam kategori ini adalah varian Eta, Iota, Kappa, Lambda, dan Mu.

Baca juga: Update Covid-19 Kalsel : Sahbirin Minta Masyarakat Manfaatkan Serbuan Vaksin Corona

Baca juga: Update Covid-19 Kotabaru: 3 Sembuh, 69 Suspek, 27 Orang Masih Dirawat

Variants of Concern (VoC)

Sementara itu, Variants of Concern (VOC) adalah varian SARS-CoV-2 yang telah terbukti terkait dengan satu atau lebih perubahan berikut pada tingkat signifikansi kesehatan masyarakat global:

Peningkatan penularan atau perubahan yang merugikan dalam epidemiologi Covid-19; ATAU
Peningkatan virulensi atau perubahan presentasi penyakit klinis; ATAU
Penurunan efektivitas kesehatan masyarakat dan tindakan sosial atau diagnostik yang tersedia, vaksin, terapi.

Varian yang termasuk VoC, yaitu varian Alpha, Beta, Gamma, dan Delta.

Alerts for Further Monitoring

Kategori berikutnya adalah Alerts for Further Monitoring. Salah satunya adalah varian B.1.466.2 yang terdeteksi pertama kali di Indonesia.

Varian yang dikategorikan Alerts for Further Monitoring adalah varian SARS-CoV-2 dengan perubahan genetik yang diduga memengaruhi karakteristik virus dengan beberapa indikasi.

Indikasinya, dapat menimbulkan risiko di masa depan, tetapi bukti dampak fenotipik atau epidemiologis saat ini tidak jelas.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved