Piala Thomas dan Uber

Prediksi & Link Live Streaming TVRI Indonesia Vs Denmark di Semifinal Piala Thomas, Garuda Unggul

Prediksi Indonesia Vs Denmark di babak semifinal Piala Thomas 2021 Sabtu (16/10/2021) hari ini. Siaran Langsung TVRI dan Live Streaming, vidio.com

Editor: Khairil Rahim
BADMINTON INDONESIA
Pasangan ganda putra nasional Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, melalukan selebrasi setelah memetik poin atas lawan mereka pada laga semifinal Denmark Open 2019. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Prediksi Indonesia Vs Denmark di babak semifinal Piala Thomas 2021 Sabtu (16/10/2021) hari ini. Laga bisa ditonton via Live Streaming TV Online BWF di Vidio dan beberapa via Siaran Langsung TVRI dan Live Streaming Piala Thomas termasuk Live Score.

Pada turnamen badminton ini, laga Indonesia Vs Denmark di babak semifinal Piala Thomas 2021  di gelar Ceres Arena, Aarhus, Denmark. Laga bisa diakses via Live Streaming TVRI dan Live Streaming BWF di Vidio mulai pukul 18.00 WIB.

Laga Indonesia Vs Denmark di babak semifinal Piala Thomas 2021 selain Siaran Langsung TVRI, jadwal Siaran Langsung bisa diakses juga via Live Streaming TV Online BWF di Vidio dan Live Streaming Piala Thomas lainnya termasuk Live Score.

Link Live Streaming Indonesia Vs Denmark di babak semifinal Piala Thomas 2021  sudah banjarmasinpost.co.id sediakan di bagian bawah artikel ini. Mulai Link Live Streaming Usee TV, Live Streaming TVRI dan Vidio.

Baca juga: Live Indosiar Prediksi Bhayangkara FC Vs Persib Bandung di Liga 1, Pertaruhan Nasib Robert Alberts

Baca juga: Jadwal Live Liga Inggris, Liga 1, Liga Italia di SCTV, Mola TV, RCTI, Indosiar Sabtu Malam

Kemenangan atas Malaysia membawa Indonesia berhak melaju ke babak semifinal Piala Thomas 2021.

Indonesia butuh dua langkah lagi untuk bisa menghapus dahaga gelar juara Piala Thomas yang terakhir kali dimenangkan tahun 2002.

Hanya saja bukan perkara mudah bagi Indonesia untuk bisa menuntaskan impian membawa pulang kembali trofi Piala Thomas.

Hal ini mengingat Indonesia telah dihadang Denmark terlebih dahulu untuk memperebutkan satu tiket berlaga di puncak.

Laga melawan Denmark akan menjadi momen krusial bagi para wakil Indonesia untuk kembali memberikan yang terbaik.

Bekal berharga berupa kemenangan penting melawan Taiwan dan Malaysia diharapkan mampu membangkitkan motivasi para pemain Merah Putih.

Performa membaik yang diperlihatkan Anthony Ginting, Jonatan Christie, dan Marcus Gideon/Kevin Sanjaya juga menjadi harapan Indonesia bisa melewati hadangan Denmark.

Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Gideon dan Kevin Sanjaya saat melawan ganda putra China, Li Jun Hui dan Liu Yu Chen dalam babak semifinal Blibli Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, kompleks GBK, Jakarta, Sabtu (20/7/2019). Ganda putra Indonesia, Marcus Gideon dan Kevin Sanjaya menang dengan skor 21-9 21-13.
Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Gideon dan Kevin Sanjaya saat melawan ganda putra China, Li Jun Hui dan Liu Yu Chen dalam babak semifinal Blibli Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, kompleks GBK, Jakarta, Sabtu (20/7/2019). Ganda putra Indonesia, Marcus Gideon dan Kevin Sanjaya menang dengan skor 21-9 21-13. (KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG)

Ambisi untuk bisa menghapus luka lama pun menjadi nilai tambah tersendiri bagi Indonesia untuk mengalahkan Denmark.

Perlu diketahui bahwa Denmark pernah memberikan luka perih kepada Indonesia saat bertemu di partai puncak Piala Thomas 2016.

Kala itu, Indonesia yang berhasrat untuk mengakhiri paceklik gelar juara harus pupus di tangan Denmark.

Lewat permainan sengit akhirnya Indonesia harus mengakui keunggulan Denmark dengan skor 2-3 di partai puncak.

Kekalahan Tommy Sugiarto, Anthony Sinisuka Ginting dan Ihsan Maulana membuat Indonesia harus puas berada di posisi runner-up.

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Tommy Sugiarto, menjalani babak pertama Denmark Open 2019 di Odense Sportspark, Selasa (15/10/2019).
Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Tommy Sugiarto, menjalani babak pertama Denmark Open 2019 di Odense Sportspark, Selasa (15/10/2019). (BADMINTON INDONESIA)

Kekalahan menyakitkan itulah yang berpeluang untuk dibalaskan pada laga semifinal Piala Thomas edisi kali ini.

Indonesia perlu mewaspadai kekuatan tim putra Denmark yang tidak bisa dipandang remeh begitu saja di ajang kali ini.

Apalagi dengan statusnya sebagai tuan rumah penyelenggara maka dukungan pendukung sendiri menjadi nilai tambah bagi Denmark.

Viktor Axelsen dan Anders Antonsen akan menjadi tumpuan utama Denmark meraih kemenangan di sektor tunggal putra.

Ginting dan Jojo harus sepenuhnya waspada dalam meladeni permainan khas yang dimiliki duo wakil Denmark tersebut.

Peluang kemenangan bisa saja disegel di sektor ganda putra dimana kebangkitan performa Minions diharapkan kembali terjadi pada laga krusial kali ini.

Tak hanya itu saja, keberadaan Fajar Alfian/Muhammad Rian juga bisa diandalkan jika laga terpaksa digelar sampai laga keempat.

Alhasil dengan performa ciamik yang diperlihatkan Indonesia dalam gelaran Piala Thomas 2021.

Tim Merah Putih punya peluang besar untuk bisa mengalahkan Denmark sekaligus melaju ke partai final Piala Thomas edisi kali ini.

Kalahkan Malaysia

Jonatan Christie memastikan kemenangan Indonesia setelah mengatasi perlawanan tunggal putra Malaysia, Ng Tze Yong, pada partai ketiga perempat final Piala Thomas 2020 yang berlangsung di Ceres Arena, Aarhus, Denmark, Jumat (15/10/2021) malam WIB.

Dalam laga tersebut, Jonatan Christie mendapat perlawanan sengit dari Ng Tze Yong.

Setelah melalui drama rubber game berdurasi 75 menit, Jonatan Christie akhirnya mampu mengalahkan Ng Tze Yong dengan skor 14-21, 21-19, dan 21-16.

Hasil ini sekaligus memastikan kemenangan Indonesia pada perempat final Piala Thomas 2020.

Tim Thomas Indonesia sukses mengalahkan Malaysia dengan skor 3-0.

Sebelum Jonatan Christie, Indonesia sudah meraih dua poin dari Anthony Ginting (tunggal putra) dan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (ganda putra).

Jonatan Christie
Jonatan Christie (DOK. BADMINTONINDONESIA)

Dengan demikian, Indonesia berhak melaju ke semifinal Piala Thomas 2020, bertemu pemenang duel antara Denmark dan India.

Jalannya pertandingan

Jonatan Christie punya keunggulan peringkat atas tunggal putra kedua Malaysia, Ng Tze Yong.

Jojo, sapaan akrab Jonatan Christie, kini menempati ranking tujuh dunia, sedangkan Ng Tze Yong yang baru berusia 21 tahun berada di peringkat ke-82.

Kendati unggul jauh secara peringkat, Jojo tampak kesulitan kala bertemu Ng Tze Yong pada perempat final Piala Thomas 2020.

Pada awal gim pertama, Jojo sudah kehilangan banyak poin. Dia dibuat kewalahan oleh Ng Tze Yong yang tampil impresif.

Terlihat bahwa Ng Tze Yong memiliki kemampuan apik dalam menempatkan shuttlecock.

Pebulu tangkis muda yang memiliki kekuatan tangan kanan itu kerap membuat Jojo mati langkah.

Ng Tze Yong pun kerap mencetak poin berkat penempatan yang menyulitkan Jojo.

Di sisi lain, Jojo belum mampu menemukan cara untuk mengatasi kemampuan Ng Tze Yong. Alhasil, dia harus merelakan gim pertama setelah tertinggal 14-21.

Pada gim kedua, Jojo perlahan menemukan cara untuk mengatasi perlawanan Ng Tze Yong.

Peraih medali emas Asian Games 2018 itu bertahan lebih baik dan mulai sering melancarkan serangan.

Hal tersebut membawa Jojo unggul sejak awal gim kedua. Dia mencapai interval dengan keunggulan 11-7.

Namun, kala mencapai angka-angka krusial, Jojo kembali mendapat tekanan dari Ng Tze Yong.

Ng Tze Yong mampu mencetak lima poin beruntun dan mendekati perolehan angka Jojo.

Jojo yang tak mau kehilangan gim kedua berusaha keluar dari tekanan.

Dia berhasil mewujudkan hal tersebut dan merebut gim kedua dengan keunggulan 21-19.

Dengan demikian, pemenang duel antara Jojo dan Ng Tze Yong harus ditentukan lewat rubber game.

Pada gim penentuan, Jojo kembali menemui kesulitan. Dia sempat tertinggal 0-3 dari Ng Tze Yong.

Setelah itu, Jojo bangkit dan berbalik unggul pada perolehan skor 7-6.

Di sisi lain, Ng Tze Yong tak mau kalah. Dia kembali merebut keunggulan dari Jonatan Christie.

Situasi tersebut semakin memanaskan duel antara Jojo dan Ng Tze Yong.

Setelah mencetak beberapa poin, Jojo berhasil mencapai interval gim ketiga dengan keunggulan 11-10.

Jojo pun mampu menjaga keunggulan hingga mencapai match point. Dia memastikan kemenangan setelah pukulan terakhir Ng Tze Yong melebar atau out.

Jojo sukses mengakhiri gim ketiga kontra Ng Tze Yong dengan skor 21-16.

Hasil Perempat Final Piala Thomas 2020, Indonesia Vs Malaysia:

Indonesia vs Malaysia (3-0)

Tunggal putra 1: Anthony Sinisuka Ginting vs Lee Zii Jia (21-15, 21-17)
Ganda putra 1: Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo vs Aaron Chia/Soh Wooi Yik (21-17, 16-21, 21-15)
Tunggal putra 2: Jonatan Christie vs Ng Tze Yong (14-21, 21-19, 21-16)

link Indonesia vs Denmark 

LINK

LINK

LINK

Head to Head Piala Thomas:

Final Piala Thomas 1964 (Tokyo, Jepang)

Indonesia 5-4 Denmark

Final Piala Thomas 1973 (Jakarta, Indonesia)

Indonesia 7-2 Denmark

Final Piala Thomas 1979 (Jakarta, Indonesia)

Indonesia 9-0 Denmark

Final Piala Thomas 1996 (Hong Kong)

Indonesia 5-0 Denmark

Semifinal Piala Thomas 2002 (Guangzhou, China)

Indonesia 3-0 Denmark

Final Piala Thomas 2016 (Suzhou, China)

Indonesia 2-3 Denmark

(banjarmasinpost.co.id)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved