Harga Emas di Pegadaian
Daftar Harga Emas Hari Ini di Pegadaian, Emas Antam dan UBS Naik Tipis
Hari ini, 21 Oktober 2021, harga emas batangan, Emas Antam dan Emas UBS yang tersedia di PT Pegadaian terpantau naik tipis dibandingkan kemarin
BANJARMASINPOST.CO.ID - Emas masih menjadi salah satu instrumen investasi yang menjadi favorit banyak orang.
Harganya saat ini memang masih berfluktuasi, sehingga investor perlu mengikuti terus perubahan harga sebelum memutuskan membeli atau melepas emasnya.
Untuk membeli atau menjual emas tidak hanya bisa dilakukan di toko resmi penjual emas batangan seperti Butik Logam Mulia Antam, tapi juga bisa di PT Pegadaian.
Hari ini, 21 Oktober 2021, harga emas batangan yang tersedia di PT Pegadaian terpantau naik tipis dibandingkan dengan harga kemarin.
Baca juga: Harga Emas Batangan Antam di Pegadaian 20 Oktober 2021, Stagnan dan Lihat Pula Harga Emas UBS
Baca juga: Harga Emas Batangan Antam Stagnan, Bertahan di Level Rp 914.000 Per Gram
Simak daftar harga emas hari ini di Pegadaian.
Kamis (21/10/2021) untuk logam mulia Antam ukuran 2 gram mencapai Rp 1.841.000.
Harga tersebut naik Rp 2.000 dibandingkan hari sebelumnya, Rabu (20/10/2021).
Sementara untuk emas batangan Antam ukuran 0,5 gram dan 1 gram tidak tersedia.

Logam mulia Antam dijual dalam bentuk batangan dengan beberapa ukuran berat misalnya 1 gram, 2 gram, 5 gram, hingga 1.000 gram.
Selain emas batangan Antam, Pegadaian juga menjual emas UBS. Produk emas keduanya bisa didapatkan di toko emas, butik perusahaan maupun Pegadaian.
Lantas, berapa rincian harga emas batangan Antam di Pegadaian?
Harga emas Antam
Berikut harga emas Antam hari ini, Kamis (21/10/2021) di Pegadaian dilansir dari Kontan.co.id.
Harga emas 2 gram: Rp 1.841.000
Harga emas 3 gram: Rp 2.736.000
Harga emas 5 gram: Rp 4.525.000
Harga emas 10 gram: Rp 8.993.000
Harga emas 25 gram: Rp 22.350.000
Harga emas 50 gram: Rp 44.616.000
Harga emas 100 gram: Rp 89.149.000
Harga emas 250 gram: Rp 222.597.000
Harga emas 500 gram: Rp 444.973.000
Harga emas 1.000 gram: Rp 889.904.000
Baca juga: JANGAN Jual Dulu, Harga Emas Antam Hari Ini, Turun Rp 12.000 Per Gram
Baca juga: Harga Emas di Pegadaian 15 Oktober 2021, Emas Antam 2 Gram Naik Rp 26.000
Harga emas UBS
Harga emas UBS di Pegadaian pagi ini Kamis, 21 Oktober 2021 tidak berubah untuk ukuran 1 gram dibandingkan Rabu (20/10/2021).
Berikut harga emas hari ini, Kamis (21/10/2021) produksi UBS di Pegadaian:
Harga emas 0,5 gram: Rp 482.000
Harga emas 1 gram: Rp 904.000
Harga emas 2 gram: Rp 1.792.000
Harga emas 5 gram: Rp 4.428.000
Harga emas 10 gram: Rp 8.810.000
Harga emas 25 gram: Rp 21.981.000
Harga emas 50 gram: Rp 43.869.000
Harga emas 100 gram: Rp 87.703.000
Harga emas 250 gram: Rp 219.191.000
Harga emas 500 gram: Rp 437.864.000
Harga emas 1.000 gram: Rp 874.782.000

Harga Emas Menguat Dipicu Pelemahan Dolar AS
Harga emas berbalik menguat pada siang ini setelah dibuka turun tadi pagi. Rabu (20/10) pukul 11.53 WIB, harga emas spot berada di US$ 1.773,55 per ons troi.
Harga emas spot menguat 0,24% dari penutupan perdagangan kemarin. Sejalan, harga emas kontrak Desember 2021 di Commodity Exchange menguat 0,18% ke US$ 1.773,50 per ons troi.
Kenaikan harga emas didukung oleh dolar Amerika Serikat (AS) yang melemah tipis, mengimbangi lonjakan imbal hasil obligasi AS dan kekhawatiran yang tersisa atas kenaikan suku bunga yang lebih cepat dari perkiraan.
Indeks dolar yang mencerminkan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang utama dunia berada di 93,70, melemah dari posisi kemarin 93,73. Dolar yang lebih lemah yang membuat emas batangan lebih murah bagi pembeli yang memegang mata uang lain.
Sedangkan yield US Treasury tenor 10 tahun siang ini berada di 1,65% yang merupakan level tertinggi sejak Mei 2021. Kenaikan yield surat utang negara AS ini meningkatkan biaya peluang memegang emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil.
"Emas terus bertahan dan segera setelah Federal Reserve membuat poros yang lebih hawkish, emas bisa mengabaikan inflasi yang lebih tinggi dan tren yang lebih rendah," kata Stephen Innes, Managing Partner di SPI Asset Management, dilansir dari Kontan.co.id.
Anggota Dewan Gubernur The Fed Christopher Waller mengatakan bahwa The Fed mungkin perlu mengadopsi respons kebijakan yang lebih agresif tahun depan jika inflasi terus meningkat pada kecepatan saat ini.
Baca juga: Harga Emas Antam 11 Oktober 2021, Simak Juga Harga Emas di Pegadaian Hari Ini
Baca juga: Harga Emas Hari Ini di Pegadaian, Emas Antam 2 Gram Naik Rp 3.000
Meskipun inflasi yang terus-menerus kemungkinan akan menjadi risiko yang lebih besar bagi ekonomi AS selama tahun mendatang, mayoritas ekonom dalam jajak pendapat Reuters memperkirakan Federal Reserve akan menunggu hingga 2023 sebelum menaikkan suku bunga.
Emas sering dianggap sebagai lindung nilai inflasi, meskipun pengurangan stimulus dan kenaikan suku bunga mendorong imbal hasil obligasi pemerintah naik. Innes juga mengatakan imbal hasil yang lebih tinggi dan kenaikan di pasar saham menunjukkan pasar masih optimistis tentang kesehatan ekonomi sehingga menimbulkan tantangan lain untuk logam mulia safe-haven. (*)