Peringati HDKD 2021, Lapas Kelas IIA Banjarmasin Ikuti Apel hingga Pemotongan Tumpeng

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Menyambut Hari Kementerian Hukum dan HAM RI atau Hari Dharma Karya Dhika ke 76 tahun 2021, Lapas Kelas II A Banjarmasin menggelar upacara, Sabtu (30/10/2021).

Upacara atau apel ini digelar secara virtual dan dipimpin langsung Menteri Hukum dan HAM RI, Yasonna H Laoly selaku inspektur upacara.

Dalam sambutannya, Yasonna Laoly berharap pegawai di lingkungan Kemenkum HAM hingga jajaran ke bawahnya terus berlomba dalam meningkatkan prestasi.

"Momentum ini harus dijadikan momentum untuk melakukan evaluasi dan introspeksi. Tingkatkan kinerja, inovasi dan pelayanan kepada masyarakat. Banyak kritik dan jadikan itu sebagai koreksi, agar lebih baik lagi," katanya.

Baca juga: Serbuan Vaksinasi Mobile Kodim 1007 Banjarmasin, Warga Basirih Ini Ikut Vaksin Agar Mudah Bepergian

Baca juga: Narkoba Banjarmasin, Gerebek Gang Gembira Kelayan B, Buser Ciduk Dua Budak Sabu

Dalam kesempatan tersebut, Yasonna juga membacakan surat penetapan bahwa selanjutnya Hari Dharma Karya Dhika akan diperingati setiap 19 Agustus 2021.

Lapas Kelas IIA Banjarmasin mengikuti apel ini secara virtual di halaman lapas yang juga dikenal dengan Lapas Teluk Dalam ini.

Apel di Lapas Kelas IIA Banjarmasin ini dipimpin oleh Kepala Lapas Kelas IIA Banjarmasin, Porman Siregar beserta puluhan petugas lapas.

Baca juga: Petugas Dishub Kotabaru Gencarkan Sosialisasi Titik Larangan Parkir Wilayah Kabupaten Kotabaru

Usai apel, juga dilakukan pemotongan tumpeng. Dan pemotongan tumpeng juga dilakukan oleh Kepala Lapas Kelas IIA Banjarmasin, Porman Siregar.

Porman Siregar pun berharap apa yang dipesankan oleh Menkum HAM RI, Yasonna Laoly dalam pidatonya tersebut menjadi spirit untuk seluruh petugas di Lapas Kelas IIA Banjarmasin.

"Ini spirit kita bersama agar bisa meningkatkan kualitas pelayanan, dan kita pun di Lapas Kelas IIA Banjarmasin terus berusaha melakukan inovasi-inovasi, termasuk melalui kita sudah membuka layanan drive thru bagi keluarga warga binaan," pungkasnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Frans Rumbon)