Hari Pahlawan 2021

10 Link Twibbon Hari Pahlawan 2021, Cocok Dibagikan di Sosial Media FB, IG Maupun WhatsApp

10 link twibbon Hari Pahlawan 2021 bisa digunakan untuk di media sosial baik instagram, facebook maupun whatsApp.

Penulis: Mariana | Editor: M.Risman Noor
Capture Youtube BPost
Dispora Kalsel menggelar bersepeda bersama bertajuk Gowes Ngonthel Joeang dalam rangka memperingati hari pahlawan dan hari bersepeda nasional, Sabtu (21/11/2020) pagi. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Tak lama lagi memasuki 10 November 2021. Setiap 10 November selalu diperingati sebagai Hari Pahlawan.

Memasuki 10 November 2021, berikut 10 link twibbon bisa digunakan untuk di media sosial baik instagram, facebook maupun whatsApp.

Semarak memperingati Hari Pahlawan 2021 tetap bisa tercipta walau masih pandemi.

Di tahun ini, peringatan Hari Pahlawan bertepatan pada Rabu (10/11/2021).

Baca juga: Daftar Hari Besar Nasional Bulan November dan Kumpulan Ucapan Kata Mutiara Hari Pahlawan 2021

Baca juga: MAKNA Logo Hari Pahlawan Nasional 2021, Lengkap dengan Filosofinya

Peringatan Hari Pahlawan bertujuan untuk mengenang perjuangan para pahlawan yang telah gugur demi mempertahankan kemerdekaan.

Hal tersebut diharapkan dapat memotivasi pemuda-pemudi saat ini dalam berjuang mempertahankan harga diri Ibu Pertiwi.

Logo Hari Pahlawan 2021
Logo Hari Pahlawan 2021 (Kemensos.go.id)

Sejarah Singkat Hari Pahlawan

Peringatan Hari Pahlawan 10 November adalah sebagai pengingat tentang pertempuran Surabaya yang terjadi pada 1945.

Pada saat itu, rakyat Surabaya bersama para pejuang bertempur melawan tentara Inggris.

Pertempuran Surabaya pada 10 November 1945 itu pun ditetapkan sebagai Hari Pahlawan melalui Keppres Nomor 316 tahun 1959 pada 16 Desember 1959.

Keputusan tersebut ditetapkan oleh Presiden Soekarno.

Baca juga: KalselPedia - Ini, Pencetus Pembangunan Taman Makam Pahlawan di Kabupaten HSS

Berdasarkan buku Bung Tomo, Hidup dan Mati Pengobar Semangat Tempor 10 November karya Abdul Waid pertempuran itu dipicu dengan sejumlah hal.

Peristiwa itu bermula setelah terjadinya kekalahan Jepang, kemudian rakyat dan pejuang Indonesia berupaya keras mendesak para tentara Jepang untuk menyerahkan semua senjatanya kepada Indonesia.

Dikutip dari bone.go.id, setelah Proklamasi 17 Agustus 1945, situasi Indonesia belum stabil, saat itu Indonesia masih bergejolak terutama antara rakyat dan tentara asing.

Hari Pahlawan 10 November merupakan satu peristiwa penting dalam sejarah negara Republik Indonesia.

Pasalnya, pada 10 November 1945 terjadi pertempuran besar pascakemerdekaan, yang dikenal juga sebagai pertempuran Surabaya.

KalselPedia. Jajaran Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) kawasan Hulu Sungai tabur bunga di Taman Makam Pahlawan Pusara Bhakti Banua, Desa Batu Bini, Kecamatan Padang Batung, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Provinsi Kalimantan Selatan.
KalselPedia. Jajaran Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) kawasan Hulu Sungai tabur bunga di Taman Makam Pahlawan Pusara Bhakti Banua, Desa Batu Bini, Kecamatan Padang Batung, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Provinsi Kalimantan Selatan. (BANJARMASINPOST.CO.ID/EKA PERTIWI)

Dilansir dari tribunnews.com dengan judul hari pahlawan diperingati setiap 10 november, berikut sejarah singkatnya, setelah Indonesia memproklamasikan kemerdekaan pada 17 Agustus 1945, pemerintah mengeluarkan maklumat yang menetapkan mulai 1 September 1945 bendera nasional Sang Saka Merah Putih dikibarkan di seluruh wilayah Indonesia.

Gerakan pengibaran bendera tersebut meluas ke seluruh daerah-daerah, termasuk di Surabaya.

Pada pertengahan September, tentara Inggris mendarat di Jakarta dan mereka berada di Surabaya pada 25 September 1945.

Tentara Inggris tergabung dalam AFNEI (Allied Forces Netherlands East Indies) datang bersama dengan tentara NICA (Netherlands Indies Civil Administration).

Tugas mereka adalah melucuti tentara Jepang dan memulangkan mereka ke negaranya, membebaskan tawanan perang yang ditahan oleh Jepang, sekaligus mengembalikan Indonesia kepada pemerintahan Belanda sebagai negara jajahan.

Baca juga: Sosok Tombolotutu yang Digelari Pahlawan Nasional, Simak Juga Logo Hari Pahlawan 2021

Hal ini memicu kemarahan warga Surabaya, mereka menganggap Belanda menghina kemerdekaan Indonesia dan melecehkan bendera Merah Putih.

Mereka protes dengan berkerumun di depan Hotel Yamato dan meminta bendera Belanda diturunkan lalu kibarkan bendera Indonesia.

Pada 27 Oktober 1945, perwakilan Indonesia berunding dengan pihak Belanda dan berakhir meruncing, karena Ploegman mengeluarkan pistol, dan terjadilah perkelahian dalam ruang perundingan tersebut.

Hingga akhirnya, Ploegman tewas dicekik oleh Sidik di Hotel Yamato dan terjadi kericuhan.

Sejumlah warga ingin masuk ke hotel, tetapi Hariyono dan Koesno Wibowo yang berhasil merobek bagian biru bendera Belanda sehingga bendera menjadi Merah Putih.

Kemudian pada 29 Oktober 1945, pihak Indonesia dan Inggris sepakat menandatangani gencatan senjata.

Namun keesokan harinya, kedua pihak bentrok dan menyebabkan Brigadir Jenderal Mallaby, pimpinan tentara Inggris, tewas tertembak hingga mobil yang ditumpanginya diledakan oleh milisi.

Melalui Mayor Jenderal Robert Mansergh, pengganti Mallaby, ia mengeluarkan ultimatum yang menyebutkan bahwa semua pimpinan dan orang Indonesia bersenjata harus melapor serta meletakkan senjatanya di tempat yang ditentukan.

upacara peringatan ke-159 tahun wafatnya Pahlawan Nasional Pangeran Antasari
upacara peringatan ke-159 tahun wafatnya Pahlawan Nasional Pangeran Antasari (Korem 101/Antasari)

Tak hanya itu, mereka pun meminta orang Indonesia menyerahkan diri dengan mengangkat tangan di atas dengan batas ultimatum pada pukul 06.00, 10 November 1945.

Ultimatum tersebut membuat rakyat Surabaya marah hingga terjadi pertempuran 10 November.

Perang antara kedua kubu berlangsung sekitar tiga minggu.

Tokoh perjuangan yang menggerakkan rakyat Surabaya antara lain Sutomo, K.H. Hasyim Asyari, dan Wahab Hasbullah.

Makna Hari Pahlawan

Baca juga: Inilah Sosok Raden Aria Wangsakara, Ulama Banten yang Dianugerahi Pahlawan Nasional

Kisah perjuangan rakyat Indonesia sebelum dan pascakemerdekaan muncul dalam buku sejarah pelajaran sekolah mulai dari SD hingga SMA.

Kisah tersebut tak hanya menunjukkan sejarah negara, melainkan juga mengajarkan keteladanan kepada anak-anak Indonesia, seperti kejujuran, kegigihan, pantang menyerah, dan melakukan kewajiban dan hak.

Selain itu pula, untuk mengenalkan makna Hari Pahlawan kepada mereka dari kehidupan sehari-hari, seperti mempertahankan kemerdekaan dengan belajar tekun, meraih prestasi di bidang yang diminati, menolong teman yang sedang kesusahan, dan membiasakan untuk mengucapkan terima kasih, maaf, serta tolong kepada orang lain.

100 siswa  Madrasah Ibtadaiyah (MI) dan Madrasyah Tsanawiyah (MTs) Darul Ilmi Kota Banjarbaru mengikuti ziarah wisata Pahlawan Nasional
100 siswa Madrasah Ibtadaiyah (MI) dan Madrasyah Tsanawiyah (MTs) Darul Ilmi Kota Banjarbaru mengikuti ziarah wisata Pahlawan Nasional (Adi untuk Banjarmasin Post)

Link Twibbon Hari Pahlawan 2021

Menyambut Hari Pahlawan 2021, masyarakat dapat membagikan twibbon berupa foto gambar diri dilengkapi ucapan Hari Pahlawan.

Twibbon Hari Pahlawan tersebut dapat dibagikan di sosial media WhatsApp, Facebook, Instagram, dan Twitter.

Berikut 10 link twibbon Hari Pahlawan 2021:

1. https://twb.nz/selamatharipahlawan2021

2. https://twb.nz/hari-pahlawan-2021

3. https://twb.nz/haripahlawanku101121

4. https://twb.nz/selamatharipahlawan2021

5. https://twb.nz/haripahlawanindonesia76

6. https://twb.nz/baderhoodindonesiapahlawan

7. https://twb.nz/haripahlawan2021komari

8. https://twb.nz/haripahlawannasional2021gnd

9. https://twb.nz/haripahlawanms

10. https://twb.nz/haripahlawanindonesia2021

(Banjarmasinpost.co.id/Mariana)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved