Berita Tapin
Dinsos Tapin dan Tagana Bentuk Kampung Siaga Bencana di Kelurahan Raya Belanti
Dibentuknya kampung siaga bencana di Kelurahan Raya Belanti dalam rangka kesiapsiagaan masyarakat menanggulangi banjir
Penulis: Stanislaus Sene | Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Dinas Sosial Kabupaten Tapin bersama Taruna Siaga Bencana (TAGANA), bentuk kepengurusan kampung siaga bencana (KSB) di Kelurahan Raya Belanti Kecamatan Binuang Kabupaten Tapin.
Dibentuknya kampung siaga bencana ini dalam rangka kesiapsiagaan masyarakat menanggulangi banjir yang berorentasi pada pencegahan dan pengurangan risiko bencana.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Tapin, Drs. Samsi mengatakan Kelurahan Raya Belanti Kecamatan Binuang rawan banjir setiap tahun.
Karenanya Dinas Sosial dan Tagana kembali menghidupkan kepengurusan dan pembentukan kampung siaga bencana berbasis masyarakat.
Baca juga: Vaksinasi Guru di Kabupaten Tapin Mencapai 84 Persen, Pelajar Masih 62 Persen
Baca juga: Ustaz Abdul Somad ke Kabupaten Tapin. Pemkab Gelar Rakor Simulasi Pengamanan
"Dengan adanya kepengurusan kampung bencana saat terjadinya bencana banjir dan lainnya masyarakat setempat sudah siap dan terlatih untuk menanggulangi bencana," jelasnya, Rabu (17/11/2021).
H. Samsi mengatakan pembentukan ini diberikan pemahaman materi seputar penaggulangan bencana oleh Tagana Tapin dan juga praktik menggunakan dapur darurat yang dimasak langsung oleh warga kampung siaga bencana di Kelurahan Raya Belanti.
"Dinas Sosial telah menyiapkan sarana dan prasarana pendukung diantaranya pendirian tenda untuk pengungsi dan perahu untuk mengevakuasi warga terdampak banjir," lanjutnya.
Baca juga: Sopir Lelah dan Mengantuk, Truk Pengangkut 11 Ton Semen Terguling Masuk Parit di Barabai HST
Sementara itu, Lurah Raya Belanti, Jaidi mengapresiasi pemerintah daerah melalui Dinas Sosial dan Tagana Kabupaten Tapin yang telah peduli terhadap warga di kelurahan raya belanti dengan membentuk kampung siaga bencana.
"ini adalah langkah awal sebagai dukungan dalam mengantisipasi penanggulangan bencana banjir di tempat kami kalau terjadinya banjir," jelasnya.
Ia berharap dengan terbentuknya kampung siaga bencana, warga lebih siap menanggulangi bencana khususnya bencana banjir.
(Banjarmasinpost.co.id/Stanislaus sene)
