Berita Banjarmasin
Mahasiswa FKIP ULM Rizal Juara Pertama Lomba Media Pembelajaran Tingkat Nasional
Mahassiwa Prodi Teknologi Pendidikan FKIP ULM, Rizal, juara pertama lomba Media Pembelajaran, juara kedua dari UPI Bandung dan juara ketiga dari UNJ.
Penulis: Syaiful Anwar | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Prestasi membanggakan ditoreh mahasiswa Prodi Teknologi Pendidikan FKIP Universitas Lambung Mangkurat (ULM), M Rizal, meraih juara pertama kategori Media Pembelajaran.
Event itu dilaksanakan Prodi Teknologi Pendidikan FKIP ULM di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel).
Juara kedua dikategori Media Pembelajaran itu disabet Ratu Sylviah Ridwan dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung.
Juara ketiga diraih Buoroq Aji Samudera dari Universitas Negeri Jakarta (UNJ) dan Frista Diah Ramadhani (Universitas Negeri Jakarta) sebagai juara favorit.
"Saya tidak menyangka sama sekali bisa meraih juara pertama, mengingat persaingan sangat ketat dan diikuti mahasiswa dari Jawa, Sumatera dan lain-lain," papar M Rizal, Rabu (8/12/2021).
Baca juga: Cuaca Buruk di Banjarmasin - Kanopi Ruang Tunggu Pasien di Puskesmas Teluk Dalam Roboh
Baca juga: Banjir Rob Kalsel, Gubernur Sahbirin Noor Minta Masyarakat Bersabar
Dirinya pun tentu merasa bahagia bangga. Sebagai mahasiswa Teknologi Pendidikan, dia juga berharap peran dan fungsi mahasiswa sebagai Pengembangan Teknologi Pembelajaran dapat dimaksimalkan dan bermanfaat bagi masyarakat umum.
Dijelaskan dia, di lomba itu dirinya mengangkat tema Multimedia Interaktif untuk Mata Kuliah Desain Pesan dengan topik Konsep Dasar Desain Pesan dan Prinsip Prinsip Desain Pesan Pembelajaran.
"Saya membuat media pembelajaran berbasis komputer. Diakses menggunakan internet dan dibuat menggunakan aplikasi articulate storyline," papar mahasiswi semester tiga prodi Teknologi Pendidikan FKIP ULM tersebut.
Ditambahkan Rizal tujuan membuat media itu, agar pembelajaran yang diikuti bisa berjalan interaktif. Baik antar pendidik dan peserta didik, maupun peserta didik dengan materi pembelajaran.
"Untuk pembuatannya ini dibagi dalam beberapa proses atau tahapan. Mulai dari identifikasi peserta didik, menentukan materi pelajaran, membuat sinopsis, garis besar program media, flow chat, storyboard dan naskahnya," tandasnya.
Baca juga: Cuaca Buruk di Banjarmasin - Diterpa Angin Kencang, Bangunan Setengah Jadi di Antasan Kecil Roboh
Baca juga: Banjir Rob Banjarmasin - Kanwil Kemenkumham Kalsel Tergenang, Pelayanan Masyarakat Tetap Berjalan
Setelah itu, lanjut dia, proses pengembangan atau pembuatan media yang dibuatnya sekitar tiga hari. Setelah media pembelajarannya selesai dibuat, baru proses validasi oleh ahli media dan ahli materi.
"Setelah divalidasi dan mendapatkan masukan. Jika ada perbaikan, maka diperbaiki terlebih dulu sebelum di gunakan oleh para mahasiswa atau peserta didik," katanya.
Lewat karya itu, jelas cowok kelahiran Banjarmasin, 22 Maret 2002, ini berharap agar pembelajaran tidak monoton dan menggunakan metode yang itu-itu saja.
Selain itu, peserta didik atau mahasiswa punya pengalaman belajar yang baru dan bermakna.
"Kalau dari ide sampai selesai kurang lebih 10 hari. Jadi didalam media pembelajaran multimedia interaktif itu ada foto, gambar, audio, video, dan yang lainnya," tegasnya.
Sebelumnya, Rizal meraih juara kedua lomba media pembelajaran yang diselenggarakan oleh Universitas Jambi.
(Banjarmasinpost.co.id/Syaiful Anwar)