Pengurus KTNA Resmi di Lantik Sekaligus Peresmian P4S Kota Banjarbaru 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU -  Kepala DKP3 Kota Banjarbaru Siti Hamdah melantik pengurus tiga organisasi sektor pertanian bertempat di P4S Sekolah Alam Creatif Banjarbaru, Jalan Trikora Rt 11,  Rw 03, Landasan Ulin Tengah, Liang Anggang, Banjarbaru, Rabu (8/12/2021). 

Kepengurusan yang dilantik yakni, Pengurus Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Banjarbaru,  Pengurus Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesia (PERHIPTANI) dan Pengurus Pusat Pelatihan Pertanian Perdesaan Swadaya (P4S) Kota Banjarbaru Sekaligus Peresmian P4S “Sekolah Alam Creative” Kota Banjarbaru.

Tampak SKPD Kota Banjarbaru dan Provinsi terkait dengan bidang pertanian,  para peneliti Teknologi Pertanian  serta Kepala Balai Besar Penyuluhan Pertanian Binuang sebagai Pendamping dan juga Pembina dan Fasilitator Kementrian Pertanian serta para undangan lainnya. 

Pelaksanaan pelantikan dilaksanakan ada 3 kelembagaan penyuluhan pertanian, yaitu Pengurus PERHIPTANI Kota Banjarbaru yang di Ketuai  A. Rifani, Ketua KTNA H Sumedi  SP MM, Serta 3 Kelembagaan P4S  (Pusat Pelatihan Pertanian Pedesaan Swadaya Banjarbaru, diantaranya P4S Sekolah Alam Creative, Karya Bakti Landasan Ulin Utara yang diketuai Abdulah dan Anugerah Kelurahan Sungai Ulin Khusus Hidroponoik, Ir Wahdiah.

Ketua KTNA, H Sumedi, SP, MM menyampaikan,  sangat berharap nantinya Wali Kota Banjarbaru bisa langsung datang untuk meninjau terkait  keberadaan P4S yang ada di Kota Banjarbaru. 

"Ini sebagai langkah awal bagi para pelaksana program yang di rencana seperti Program RT Mandiri yang bergerak di bidang pertanian maupun pengolahan hasil pertanian, dan program urban farming dapat berlatih di Ketiga P4S yang ada di Kota Banjarbaru. Yang pada prinsipnya siap memberikan pelatihan dasar pelatihan Materi Utama  dan materi Penunjang dalam Pelaksanan Usaha Pertanian dari Hulu dan Hilir," ujarnya. 

Sementara itu Kepala DKP3 Kota Banjarbaru, Siti Hamdah mengucapkan, selamat kepada Pengurus Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA), Pengurus Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesia (PERHIPTANI) dan Pengurus Pusat Pelatihan Pertanian Perdesaan Swadaya (P4S) Kota Banjarbaru yang dilantik pada hari ini.  

Dengan harapan hadirnya Pusat Pelatihan Pertanian Perdesaan Swadaya (P4S) “Sekolah Alam Creative” Kota Banjarbaru dapat lebih memotivasi para petani untuk lebih maju dalam melakukan segala usahanya di bidang pertanian, serta menjadi tempat menimba ilmu tentang dunia pertanian bagi semua lapisan masyarakat maupun generasi muda sebagai petani milenial," katanya. 

Sehingga tentunya secara otomatis turut serta membantu meningkatkan perekonomian masyarakat dan membantu laju pertumbuhan pembangunan di Kota Banjarbaru.

"Marilah kita bersama-sama saling bersatu padu untuk meningkatkan kesejahteraan serta  peningkatan tata perekonomian  masyarakat yang lebih maju  di Kota Banjarbaru. Sekali lagi saya mengucapkan selamat kepada para pengurus yang dilantik pada hari ini. Semoga kedepannya kita dapat menyamakan langkah, membangun sinergi yang baik agar tercipta Kota Banjarbaru yang Maju, Agamis dan Sejahtera," ujarnya. 

Sedangkan Kepala Balai Besar Pelatihan Pertanian Binuang,  Dr IR Yulia Asni Kurniawati dan rombongan akan berupaya membina mendampingi keberadaan kelembagaan Swadaya P4S dan akan di laporkan Ke Kementrian Petanian yang membidangi, karena P4S sangat diharapkan dapat bersinergi dan dapat memberikan Kontribusi peningkatan Pengetahuan Keterampilan sikap bagi Petani dalam melaksanakan usaha Tani yang lebih baik, yang akhirnya petani melaksanakan kegiatan pertanian baik dan benar yang berjiwa pengusaha. 

Kepala BBPP Binuang mengharapkan, bukan hanya petani yang tua tetapi sangat berharap generasi muda atau petani milenial dapat ikut serta berlatih di P4S yang ada di Kota Banjarbaru dengan harapan adanya generasi muda pertanian yang berjiwa pengusaha dan menjadi entrepreneur yang dapat membuktikan dengan  bertani menguntungkan dan dapat hidup sejahtera.

Pada acara pelantikan Kelembagaan KTNA juga menampilkan hasil olahan dari UMKM hasil produksi pertanian yang sudah dikemas cukup baik. Namun kendala yang dihadapi adalah sistem pemasaran yang belum begitu baik meski sebagian produk sudah ada yang masuk supermaket di Kota Banjarbaru.

KTNA berharap selalu dapat dukungan untuk bisa menjadikan UMKM yang dikenal secara luas dalam pemasaran sehingga dapat meningkatan pendapatan bagi pengrajin olahan.

Ketua Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesia (PERHIPTANI) Kota Banjarbaru berkomitmen dalam mendukung program pemerintah di bidang pertanian baik pusat maupun daerah dan bersemboyan “Perhiptani Bersama Pemerintah dan Masyarakat Mewujudkan Sistem Penyuluhan Pertanian Berinovasi”. 

"Dengan harapan pertanian Banjarbaru mempunyai teknologi terbarukan. Yang sebelumnya belum ada dan mudah dilakukan oleh masyarakat pertanian,  salah satu contoh dan perlu di contoh bahwa di  Kota Banjarbaru petani kita mampu memproduksi bawang merah dengan tanam biji yang berasal dari Belanda yang di tanam dilahan yang berbatu dan hasil sangat bagus , ini bukti Inovasi pertanian yang perlu di contoh dan di kembangkan lagi tentunya," tutupnya. (AOL)